Tokoh Bengkulu Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

Tokoh Bengkulu Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

BENGKULU - Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengusulkan salah seorang tokoh Bengkulu, Ir. Indera Tjaja, menjadi pahlawan nasional. Sebelumnya Bengkulu juga telah mengusulkan dua tokoh sebagai Pahlawan Nasional, yakni AM. Hanafi dan Abdul Rifa'i.

Rohidin mengatakan pengusulan pahlawan nasional ini selain untuk mengenang jasa pahlawan tersebut, juga akan membawa pengaruh besar bagi Bengkulu untuk dikenal luas di berbagai wilayah Indonesia bahkan internasional.

“Dengan pengusulan gelar calon Pahlawan Nasional ini, kita ingin menunjukkan bawah orang Bengkulu punya kontribusi terhadap kemerdekaan Indonesia,” tegas Rohidin, Selasa (11/10)

Untuk mempercepat proses pengusulan gelar calon Pahlawan Nasional tersebut, seminar-seminar nasional dan dukungan dari pihak ahli waris juga sangat menentukan. Pemprov Bengkulu juga terus mendorong penyelesaian penyusunan dokumen ilmiahnya.

“Saya juga telah menghadap Menteri Sosial terkait pengusulan gelar pahlawan. Selain itu dukungan dari pihak keluarga juga penting seperti dari ahli waris Ir. Indera Tjaja ini,” katanya.

Seperti diketahui, Ir. Indera Tjaja merupakan Residen Bengkulu yang diangkat pada 3 Oktober 1945. Sehari setelah diangkat, barulah bendera Merah Putih pertama kali dikibarkan di Kota Bengkulu, yaitu pada 4 Oktober 1945. Nama Indera Tjaja saat ini diabadikan menjadi salah satu nama jalan protokol, tepatnya di Kecamatan Teluk Segara Kota Bengkulu. (cia)

Sumber: