Gubernur Pastikan Tak Ada Penimbun Minyak Goreng
RASELNEWS.COM, BENGKULU - Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah meminta seluruh Kabupaten/Kota memastikan tak ada penimbunan minyak goreng. Pihaknya pun mengklaim dapat mengawasi supliyer dan distributor.
Diketahui, kedelai dalam beberapa hari ini harganya melonjak naik dan minyak goreng yang kerap kosong di pasaran. "Untuk distributor minyak goreng dan kedelai, jangan coba - coba melakukan penimbunan dalam situasi sulit ini," kata Rohidin, Rabu (23/2/2022).
Gubernur juga menyebut pihaknya sudah menyurati pihak Kementerian Penindustrian Dan Perdagangan, terkait kebutuhan kuota daerah. Secara nasional diakuinya, kebutuhan di pasaran sangat terbatas. "Kalau satgas kita sudah ada satgas yang melakukan pengawasan," kata Gubernur.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bengkulu, Yenita Syaiful mengatakan, terkait untuk kedelai, pihaknha masih berkoordinasi dengan Kementrian dan Perdagangan. Stok kedelai saat ini masih tersedia di Bengkulu. koordinasi yang dimaksud adalah apakah ada tersedia kedelai subsidi atau tidak. "Tingginya harga ini karena impor yang juga naik, kita maish koordinasi dengan Kemendag," kata Yenita.
Pihaknya juga terus melakukan pengawssan kspada pihak distributor dan suplliyer agar jangan sampai ada penimbunan. Bukan hanya kedelai tetapi juga minyal goreng.
Khusus minyak goreng, pihaknya berharap masyarakat tidak membeli dalam jumkah banyak, tetapi secukupnya saja. "Jangan memborong minyak goreng, tetapi belilah secukupnya saja," pungkasnya. (cia)
Sumber: