Sepekan Sebelum Lebaran, Pekerjaan Fisik Harus Dihentikan

Sepekan Sebelum Lebaran, Pekerjaan Fisik Harus Dihentikan

RASELNEWS.COM, BENGKULU - Pemprov Bengkulu akan mempercepat pekerjaan fisik infrastruktur menjelang Idul Fitri 1443 Hijriah. Perbaikan jalan dilakukan untuk memperlancar arus mudik lebaran.

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengatakan kesiapan infrastruktur jalan menjadi poin penting yang disampaikan Kementerian PUPR dalam rapat koordinasi menyambut Idul Fitri 1443 Hijriah.

Dengan anggaran yang minim, pihaknya diminta untuk melihat kembali posisi-posisi yang berdampak menimbulkan kecelakaan untuk segera ditangani.

"Kementerian PPUR mengimbau semua pekerjaan fisik dilakukan sampai pertengahan Ramadan. Jadi pekan terakhir Ramadan, sudah selesai dan alat berat tidak ada lagi di lapangan,” tegas Gubernur, Jumat (15/4/2022).

Selain infrastruktur, pemda juga menyiapkan strategi menekan potensi kerawanan dari sisi keamanan maupun kesehatan. Berkaca dari pengalaman sebelumnya, terjadi lonjakan kasus Covid-19 pasca libur panjang.

"Tentunya ini menjadi fenomena yang harus kita persiapkan. Bagaimana mudik tetap bisa berjalan secara lancar dan aman," ujar Rohidin. Untuk itu, Gubernur mengimbau masyarakat untuk tetap menaati protokol kesehatan dan vaksinasi agar tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19 usai libur panjang.

Terkait bahan pokok, Gubernur juga menjamin kebutuhan pokok dan BBM di Provinsi Bengkulu tercekupi. "Pemda dan aparat terkait akan tetap mengawal dan mengawasi ketersediaan komoditas bahan pokok dan BBM," klaim Rohidin.

Sementara itu, Kapolda Bengkulu Irjen Pol. Agung Wicaksono mengaku telah menyiapkan 2000 personel untuk melaksanakan Operasi Ketupat yang akan digelar pada 28 April-9 Mei 2022. Selama arus mudik lebaran ini, tidak akan ada penyekatan di daerah perbatasan.

"Hanya pos pengamanan untuk memperlancar dan mengawal masyarakat yang mudik. Selain itu untuk memastikan keamanan masyarakat,” demikian Kapolda. (cia)

Sumber: