Usulan PPPK Capai 5.256 Kuota, Hanya BS Tak Ajukan Kuota

BENGKULU - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu telah menerima rincian usulan kuota Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang disampaikan pemda di 10 kabupaten/kota kepada KemenPAN-RB, untuk formasi 2021. Total, terdapat 5.256 kuota yang diajukan.

Kepala BKD Provinsi Bengkulu, Diah Irianti, mengatakan kuota ini belum final karena menunggu kuota resmi yang disetujui dari KemenPAN-RB. “Kuotanya bisa berkurang 100 sampai 200 orang,” beber Diah, Senin (19/4).

Dia mengatakan dari 10 kabupaten/Kota, hanya BS yang tidak mengajukan kuota PPPK. Untuk Pemprov Bengkulu mengajukan 586 kuota, Bengkulu Utara 581 orang, Rejang Lebong 968 orang, Kaur 641, Seluma 1.074 orang, Mukomuko 784 orang, Kepahiang 50 orang, Lebong 262 orang dan Bengkulu Tengah 93 orang.

Untuk tenaga formasi CPNS, Pemprov Bengkulu mengajukan usulan tenaga kesehatan sebanyak 23 orang serta tenaga teknis 36 orang. “Untuk guru agama sebelumnya diusulkan 33 orang melalui PPPK, namun belum mendapatkan kejelasan,” ungkap Diah.

Sementara itu, Diah mengaku informasi pemerintah pusat, pelaksanaan tes CPNS dan PPPK dimulai pada Mei hingga Juli 2021. Untuk itu, Diah mengimbau warga yang ingin ikut serta dalam seleksi CPNS dan PPPK agar mempersiapkan diri. “Informasi tentang rekruitmen CPNS dan PPPK akan disampaikan secara terbuka kepada masyarakat. Baik melalui media massa maupun website resmi BKD,” tutur Diah.

Sementara itu, Kasi Pendataan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) Kebudayaan bidang PTK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) BS, Herwan Anwar, S.IP mengaku akan ada sosialisasi dan bimbingan pra test bagi 1.389 calon peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) BS formasi guru.

Kegiatan tersebut nantinya bakal digelar di Balai Sekundang dalam waktu dekat. “Rencananya akan ada kegiatan pembinaan dan bimbingan pra test dari bupati kepada ribuan calon peserta PPPK guru. Jadwal pastinya belum ditentukan, insya allah dalam waktu dekat ini,” kata Herwan kepada Rasel Senin (19/4).

Dalam kegiatan, Bupati BS, Gusnan Mulyadi akan memberikan pembinaan sekaligus sosialisasi peran penting PPPK guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Selain itu, nantinya peserta PPPK juga akan diberikan wawasan terkait persiapan pemberkasan menjelang tes.

“Lebih kepada sosialisasi saja agar nanti peserta lebih siap dan tingkat kelulusan PPPK guru lebih tinggi,” sambungnya. Sebab, menurut Herwan peluang seleksi PPPK guru tahun ini adalah momen paling berharga bagi ribuan guru honorer yang telah mengabdikan diri pada dunia pendidikan. Disamping itu, adanya kegiatan seleksi tes PPPK itu, juga menjadi ajang postif untuk menutupi kekurangan guru ASN di wilayah BS.

“Nanti kami dari Dinas Dikbud juga turut hadir dalam kegiatan pembinaan tersebut. Mudah-mudahan rangkaian seleksi PPPK nantinya berjalan lancar. Terpenting adalah, semua peserta wajib mempersipkan diri sejak jauh hari. Silahkan belajar dan pahami kisi-kisi soal yang banyak tersedia di internet ataupun sumber bacaan lainnya,” imbaunya. (cia/cw2)

Sumber: