Budidaya Ikan Air Tawar di Bengkulu, Terbesar Ada di Bengkulu Selatan

Budidaya Ikan Air Tawar di Bengkulu, Terbesar Ada di Bengkulu Selatan

BERI MAKAN : Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi saat memberi makanan ikan di kolam ikan nila Kecamatan Seginim-Wawan Suryadi-raselnews.com

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Selain terkenal dengan hasil pertanian dan perkebunan, Provinsi BENGKULU juga terkenal sebagai daerah budidaya ikan air tawar.

Namun budi daya ikan air tawar terbesar bukan di Kota Bengkulu, melainkan berada di Kabupaten Bengkulu Selatan.

Budidaya ikan air tawar yang paling banyak dikembangkan di Bengkulu adalah jenis ikan nila, ikan mas dan ikan lele.

Setiap hari puluhan ton ikan hasil air tawar hasil budidaya dijual, pemasaran di seluruh daerah di Provinsi Bengkulu dan Kota Pagaralam dan Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Bangun Mushola Hingga UKS SD di Cianjur

Pengembangan budidaya ikan air tawar di Bengkulu paling banyak di kembangkan di Kecamatan Seginim dan Kecamatan Air Nipis Kabupaten Bengkulu Selatan.

Sistem budidaya yang dilakukan ada dua jenis, yakni sistem budidaya kolam air deras dan sistem budidaya kolam air tenang.  

"Ya, kami bangga dengan budidaya ikan di Bengkulu Selatan. Daerah kita menjadi kawasan budidaya ikan air tawar terbesar di Bengkulu," kata Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi, saat meninjau lokasi budidaya ikan di Kecamatan Seginim.

BACA JUGA:75 Pasangan di Seluma Nikah Massal, Kakan Kemenag Seluma: Akad di Pengadilan Agama

Bupati menyebutkan, saat ini uji coba ternak sidat juga sudah berjalan. Sebagai langkah awal pengembangan sidat, Bupati menyebut pihaknya gencar melakukan sosialisasi.

Kolam percontohan budidaya sidat ini berada di Kecamatan Kedurang. Tujuan kolam percontohan ini adalah untuk mengajak masyarakat ikut mengembangkan budidaya ikan sidat ini.

Sehingga kedepan masyarakat tidak hanya terfokus pada budidaya ikan nila, ikan mas dan ikan lele saja.

BACA JUGA:Diduga Korupsi, Mantan Sekretaris Bawaslu Kaur Dituntut 42 Bulan Penjara, Bendahara 24 Bulan

Apalagi saat ini ikan sidat sangat diminati. Bukan hanya di pasar nasional, tetapi juga diminati di luar negeri.  

Sumber: bupati bengkulu selatan