Dandim Ajak Warga Vaksinasi Dosis Ketiga

RASELNEWS.COM, BENGKULU SELATAN - Gebyar Vaksinasi Covid-19 dilaksanakan serentak di Provinsi Bengkulu, Sabtu (26/2/2022). Dandim 0408 Bengkulu Selatan (BS)/Kaur, Letkol Inf Aswin Suladi memastikan pelaksanaan vaksinai berjalan lancar di wilayah BS-Kaur.

Hal itu disampaikannya saat memantau pelaksanaan vaksinasi di beberapa titik wilayah BS, Sabtu (26/2/2022) yakni Kelurahan Pagar Dewa Kecamatan Kota Manna, Kelurahan Masat Kecamatan Pino dan Kelurahan Belakang Gedung Kecamatan Pasar Manna.

"Saya lihat antusias masyarakat cukup tinggi untuk mengikuti vaksinasi," ungkap Dandim saat memantau kondisi pelaksanaan vaksinasi di Kelurahan Belakang Gedung. Dandim mengaku target vaksinasi di BS sudah mencapai 90 persen lebih.

Namun masyarakat tetap harus diajak agar target capaian vaksinasi dosis ketiga juga memenuhi capaian.

Dengan vaksinasi dosis ketiga, kekuatan imun kita akan lebih tinggi ketika terpapar covid-19. jadi vaksinasi ketiga ini bukan memastikan tidak terpapar covid-19, tapi agar imun tubuh kita lebih kuat ketika terpapar.

"Agar tidak terkena covid-19, protokol kesehatan yang harus diutamakan, tetap pakai masker, menghindari kerumunan dan sering mencuci tangan," demikian Dandim.

Tak Harus Menunggu 6 Bulan

Selama ini masyarakat mengetahui untuk mendapatkan dosis ketiga vaksinasi covid-19, harus menunggu jeda enam bulan dari dosis kedua. Ternyata, Tim Medis Puskesmas Pasar Manna dr. Selfi Puspitasari, mengatakan untuk mendapatkan dosis ketiga sudah tidak harus menunggu jeda enam bulan dari dosis kedua.

Hal itu disampaikannya ketika melaksanakan pemberian vaksinasi di Kelurahan Belakang Gedung Kecamatan Pasar Manna, Sabtu (26/2/2022). "Banyak warga yang mengaku belum mendapatkan dosis ketiga karena harus menunggu enam bulan. Padahal sekarang setelah tiga bulan mendapat dosis kedua, sudah bisa vaksin dosis ketiga," ungkap dr. Selfi.

Dia mengaku banyak warga termakan hoax media sosial yang sangat mudah diakses seluruh masyarakat. "Banyak yang hanya mau membaca, tapi tidak mau bertanya," sesal dr. Selfi.

Untuk itu dr. Selfi meminta warga yang ingin mengetahui informasi vaksinasi, dapat bertanya langsung kepada petugas medis. "Silahkan bertanya, jangan mudah percaya dengan informasi di media sosial," tutur dr. Selfi. (sak)