Baru 10 Pokdarwis Terbentuk

Kamis 10-03-2022,12:39 WIB
Reporter : Rasel01
Editor : Rasel01

RASELNEWS.COM, BENGKULU SELATAN – Dari 142 desa dan 16 kelurahan Kabupaten BS, baru tercacat 10 desa yang sudah mengaktifkan kelompok sadar wisata (pokdarwis). Diantaranya beberapa desa di wilayah Kecamatan Manna, Bunga Mas, Kedurang, Kedurang Ilir dan Kecamatan Air Nipis. Sedangkan desa lainnya, masih tahap pembentukan.

Plt. Kadispar BS, Nengsih Apriani, S.Pi mengaku, keberadaan dan peran serta pokdarwis sangat penting dalam membawa kemajuan wisata desa. Jika hanya mengandalkan objek wisata yang tersedia saat ini, kemungkinan daya tarik wisatawan luar untuk berkunjung ke BS masih minim.

“Memang belum seluruh desa memiliki pokdarwis ini, namun kami tetap melakukan pembinaan dan sosialisasi agar beberapa desa segera membentuknya. Pokdarwis ini sangat penting dalam pengelolaan objek wisata desa,” ujar Nengsih.

Pokdarwis merupakan mitra penting bagi Dispar BS untuk menggali semua potensi wisata yang ada. Berkat informasi dari pokdarwis, beberapa objek wisata yang selama ini belum tersentuh sudah bisa dikelola dengan baik.

“Contohnya untuk wisata coconut beach yang berada di Desa Terulung Kecamatan Manna. Berkat upaya pokdarwis setempat, saat ini objek tersebut mulai dikenal masyarakat luar. Daya tarik wisatanya juga cukup bagus karena konsepnya mempertahankan keindahan alam,” sambung Nengsih.

Lanjut Nengsih, adanya pokdarwis juga tidak sebatas membantu peningkatan promosi daerah kepada masyarakat luar, kedepannya juga bisa menghasilkan pendapatan asli daerah (PAD) dan penghasilan kas desa. Potensi itu bisa didapat dari pengelolaan retribusi dan biaya tiket masuk ke objek wisata.

“Tapi sebelum retribusi dilakukan, nilai jual objek wisata harus dimaksimalkan. Kalau daya tariknya sudah kuat, maka masyarakat akan datang dengan sendirinya,” imbuh Nengsih. Untuk itu, ia berharap agar desa yang belum membentuk pokdarwis ini segerelah merekrut sumberdaya yang hadal dan inovatif di desa.

Salah satunya pemuda karang taruna ataupun mahasiswa. “Kami (Dispar) akan selalu siap memfasilitasi dan membina pokdarwis ini. Mudah-mudahan, semua desa segera mengukuhkan pokdarwisnya masing-masing,” pungkas Nengsih. (rzn)

Tags :
Kategori :

Terkait