RASELNEWS.COM, BENGKULU SELATAN - Untuk melengkapi kekurangan PNS, Pemkab Bengkulu Selatan (BS) harus memberdayakan tenaga honorer atau tenaga sukarela di beberapa OPD.
Bahkan tenaga honorer yang ada di lingkungan Pemkab BS mencapai 1.600 lebih. Terbanyak adalah tenaga honorer yang bertugas sebagai pendidik atau guru. Honorer lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) BS ini mencapai 680 orang lebih. Hal itu lantaran tenaga guru berstatus PNS di BS masih sangat jauh dari cukup. Plt Kepala BKPSDM BS, Didi Keristiawan, SE melalui Analis Pengembangan Informasi SDM Aparatur atau Admin SSCASN Arief Setiawan, S.Kom, mengatakan guru honorer sangat dibutuhkan lantaran jumlah pengajar berstatus PNS masih sangat jauh dari ideal. Kekurangan pengajar di BS bahkan mencapai seribu orang. Selain tenaga pengajar, kekurangan PNS juga terjadi di lingkungan Dinas Kesehatan (Dinkes) BS. Untuk mencukupi kebutuhan yang ada, Dinkes juga masih membutuhkan ribuan PNS. "Tenaga honorer Dinkes sebanyak 664 orang, Dinas Satpol-PP 250 orang dan di beberapa tenaga teknis OPD. Jumlahnya ada sekitar 1.600 lebih tenaga honorer," terang Arief. Disampaikan Didi, pada 2022 jumlah PNS lingkungan Pemkab BS setidaknya ada sekitar 4000 orang lebih. Hanya saja, jumlah tersebut masih kurang untuk memenuhi kebutuhan PNS BS. "Keberadaan tenaga honorer masih sangat dibutuhkan untuk membantu kinerja Pemkab BS dalam melayani masyarakat. Apalagi kekurangan PNS baik di OPD teknis maupun guru dan kesehatan, harus dipenuhi dengan honorer,” ujar Arief. Terpisah, Plt Sekkab BS Sukarni Dunip M.Si mengaku keberadaan tenaga honorer sangat dibutuhkan mengingat PNS Pemkab BS semakin hari terus berkurang. “Kita akui tenaga honorer sangat dibutuhkan dalam membantu tenaga PNS yang kurang ini. Meskipun honor mereka tidak sebesar upah minimum regional (UMR),” pungkas Sukarni. (one)Kekurangan PNS, Terpaksa Berdayakan Honorer
Kamis 14-04-2022,14:33 WIB
Editor : rasel03
Kategori :