BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap keluarga nelayan yang tertimpa musibah, Pemkab Bengkulu Selatan bekerja sama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan menyerahkan santunan kepada ahli waris nelayan Pasar Bawah.
Setidaknya ada empat ahli waris yang mendapatkan santunan Jaminan Kematian (JKm) berupa uang tunai masing-masing Rp42 juta. Penyerahan santunan dipimpin Wabup BS H. Rifai Tajudin didampingi Sekda BS Sukarni Dunip M.Si, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Provinsi Bengkulu M. Nuh dan beberapa Kepala OPD lingkungan Pemkab Bengkulu Selatan. BACA JUGA:Puskesmas Terancam Tak Bisa Layani Pasien BPJS Kepala BPJS Ketenagakerjaan Provinsi Bengkulu, M. Nuh mengungkapkan program JKm adalah program pemberian manfaat berupa uang tunai kepada keluarga ahli waris ketika peserta meninggal dunia. Namun saat kepesertaan aktif dan bukan akibat kecelakaan kerja. Pembayaran santunan program JKm kepada keluarga ahli waris nelayan merupakan tindak lanjut MoU BPJS Ketenagakerjaan dengan Dinas Perikanan BS. "MoU kerja sama antara Dinas Perikanan dan BPJS Ketenagakerjaan sudah berlangsung sejak beberapa waktu lalu," ungkap M. Nuh. BACA JUGA:Pemkab Kaur Siapkan BLT-BBM Khusus Nelayan Sementara itu, Wabup BS H. Rifai Tajudin mengaku santunan yang diberikan merupakan bukti rasa kepedulian Pemkab Bengkulu Selatan kepada keluarga nelayan yang tertimpa musibah. Wabup tak lupa juga menyampaikan rasa bela sungkawa atas nama Pemkab BS kepada para keluarga ahli waris nelayan yang mengalami musibah. “Uang santunan ini sudah masuk ke rekening masing-masing penerima. Ini adalah bentuk kepedulian dan perhatian Pemkab BS terhadap musibah yang menimpa para nelayan," terang Wabup. Terpisah, Sekda BS Sukarni Dunip, M.Si mengaku pemberian perlindungan merupakan urusan paling dasar dalam melayani seluruh kepentingan masyarakat. BACA JUGA:Heboh Bantuan Nelayan, Novianto : Tak Ada Mark Up Utamanya dalam konteks mengalihkan beban resiko kepada lembaga asuransi seperti BPJS Ketenagakerjaan. Profesi nelayan dinilai Sekda memiliki risiko pekerjaan yang sangat tinggi. Oleh sebab itu nelayan menjadi keutamaan pemerintah dalam memberikan perlindungan. Hal ini untuk mengurangi dampak resiko melalui BPJS Ketenagakerjaan. “Harapan kami dengan bermitra dengan BPJS Ketenagakerjaan ini, dapat mengutamakan komitmen, konsistensi dan pelayanan prima kepada masyarakat. Saya berharap BPJS Ketenagakerjaan betul-betul profesional dan menjaga kepercayaan serta pelayanan kepada masyarakat," demikian Sekda. (one)Pemkab Bengkulu Selatan dan BPJS Salurkan Bantuan Kepada Nelayan, Masing-masing Rp42 Juta
Rabu 19-10-2022,11:45 WIB
Reporter : admin53radarselatan
Editor : admin53radarselatan
Kategori :
Terkait
Minggu 26-01-2025,16:52 WIB
Waduh, Tunggakan BPJS Pemkab Seluma Capai Rp 2 Miliar, Bagaimana Pelayanan Kesehatan?
Jumat 10-01-2025,13:32 WIB
SAH! Ribuan Tenaga Honorer Pemkab Bengkulu Selatan Diberhentikan
Selasa 07-01-2025,16:13 WIB
Pemkab Bengkulu Selatan Pastikan Tidak Ada Lagi Perekrutan Tenaga Honorer Baru
Senin 30-12-2024,09:16 WIB
Direktur RSUD M Yunus Bengkulu: Biaya Pasien BPJS yang Beli Obat di Luar RS akan Diganti!
Sabtu 28-12-2024,11:08 WIB
Pemkab Bengkulu Selatan Bedah 10 Rumah Warga Miskin di Tahun 2025
Terpopuler
Jumat 31-01-2025,13:19 WIB
Brand Motor China Berpotensi Goyang Dominasi Jepang di Indonesia, Matic 250 CC Cuma Dibanderol Segini
Jumat 31-01-2025,09:11 WIB
Siswi SMP di Kaur Diperkosa Pacar di Pantai Pengubayan, Penyidik Temukan Fakta Mengejutkan
Jumat 31-01-2025,17:18 WIB
Sambut Gubernur Terpilih, Pemprov Bengkulu Gelar Pesta Rakyat
Jumat 31-01-2025,10:46 WIB
7.281 Pelanggan PLN di Kaur Menunggak, Total Rp 900 Juta
Jumat 31-01-2025,11:25 WIB
Dinkes Bengkulu Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis Mulai Februari 2025
Terkini
Jumat 31-01-2025,17:28 WIB
Armada Damkar Kurang, DPRD Kaur 'Curhat' ke Mendagri! Hasilnya? Alhamdulillah
Jumat 31-01-2025,17:18 WIB
Sambut Gubernur Terpilih, Pemprov Bengkulu Gelar Pesta Rakyat
Jumat 31-01-2025,15:21 WIB
BMW Tinggalkan Kendaraan Listrik, Tahun 2028 Produksi Mobil Hidrogen Secara Massal
Jumat 31-01-2025,13:19 WIB
Brand Motor China Berpotensi Goyang Dominasi Jepang di Indonesia, Matic 250 CC Cuma Dibanderol Segini
Jumat 31-01-2025,11:25 WIB