Curanmor Beraksi di Tempat Hiburan Pantai Pasar Bawah, Motor Honda Sonic Warga Pino Raya 'Kunam' Saat Mabuk

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Pencurian sepeda motor kembali terjadi di salah satu warung tempat hiburan malam Pantai Pasar Bawah, Kabupaten Bengkulu Selatan.

Kamis (29/12), sepeda motor Honda Sonic milik salah seorang remaja warga Desa Tungkal Kecamatan Pino Raya, dilaporkan digondol maling.

BACA JUGA:Warga Perumnas Kayu Kunyit Dilaporkan ke Polres Bengkulu Selatan, Kasusnya? Minjam Motor Ndiak Mbaliak

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian materil Rp14 juta.

Kapolres BS AKBP Juda T Tampubolon, SIK, MH melalui Kasat Reskrim Iptu Fajri Chaniago, STK, SIK membenarkan laporan tersebut.

Pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk melacak identitas pelaku.

BACA JUGA:Antar Wanita Dari Hiburan Malam, Eh.. Motor Dilarikan Teman

“Laporan korban sudah diterima. Kami masih melakukan penyelidikan,” tegas Kasat Reskrim didampingi Kanit Pidum, Ipda Dodi Heriansyah.

Dari keterangan korban, sebelum hilang sepeda motornya diparkir di sekitaran tepi pantai, dekat warung tempat hiburan malam Pantai Pasar Bawa.

BACA JUGA:Seluma Diterjang Banjir: 127 Rumah di 9 Desa Terendam, Ternak dan Motor Hanyut

Korban bersama temannya kemudian pergi ke warung hiburan tersebut untuk bersenang-senang.

Akibat terlalu banyak minum, korban mengaku mabuk dan setengah hilang kesadaran.

Ia lupa dengan sepeda motor yang dibawanya. Kesempatan itulah yang dimanfaatkan pelaku mengambil sepeda motor Honda Sonic korban.

BACA JUGA:Pendaftaran Pantarlih Pemilu 2024 Segera Dibuka: Gaji Rp1 Juta, Berikut Jadwal, Syarat, dan Kebutuhan

Korban baru menyadari sepeda motornya hilang saat akan pulang, sepeda motornya tidak ada lagi di tempat semula.

Sementara itu, aksi curanmor roda dua atau sepeda motor memang marak terjadi di wilayah hukum Polres Bengkulu Selatan.

Sebelumnya atau pada November 2022 lau, ada dua unit sepeda motor warga Bengkulu Selatan yang diembat maling.

BACA JUGA:Penuh Haru!!! Tahanan Rutan Bengkulu Nikahi Gadis Pujaan dengan Mahar Rp20 Ribu

Sepeda motor Honda Revo milik Ardinto, warga Kelurahan Gunung Mesir Kecamatan Pasar Manna hilang saat menghadiri pesta pernikahan.

Apa yang terjadi pada remaja warga Desa Tunggal juga dirasakan warga Kecamatan Seginim di mana

sepeda motor Honda Beat Street miliknya digondol maling saat dirinya sedang nongkrong di salah satu tempat hiburan di pantai Pasar Bawah.

BACA JUGA:Pendaftaran Pantarlih Pemilu 2024 Segera Dibuka: Gaji Rp1 Juta, Berikut Jadwal, Syarat, dan Kebutuhan

Kapolres BS, AKBP Juda T Tampubolon, SH, SIK, MH melalui Kasat Reskrim, Iptu Fajri Chaniago, STK, SIK mengimbau masyarakat agar hati-hati dan waspada terhadap pelaku curanmor.

Jangan sembarangan memarkirkan atau meletakan sepeda motor. Kalaupun sepeda motor hendak ditinggal dan lepas dari pantuan, sebaiknya dikunci stang dan dipasang kunci tambahan.

"Masyarakat perlu waspada terhadap aksi curanmor. Jangan sembarangan memarkirkan sepeda motor, apalagi ditempat sepi dan jauh dari pengawasan.

BACA JUGA:Sah!!! 1 Januari 2023 BBM Premium Tak Lagi Dijual, Pertalite Termurah

Kalau mau meninggalkan sepeda motor, sebaiknya dikunci stang dan dipasang kunci tambahan. Jangan justru kunci kontak ditinggal di motor, itu akan memudahkan maling melakukan aksinya,” imbau Kasat Reskrim.

Terkait aksi curanmor yang sudah terjadi, Kasat Reskrim mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan. Polisi akan berupaya maksimal mengungkap pelaku dan menangkapnya untuk diproses hukum.

BACA JUGA:Tingkatkan Minat Baca, Bupati Bengkulu Selatan Kukuhkan 22 Duta Baca, Anggota Komisi X DPR RI Siap Bantu

“Aksi curanmor yang sudah dilaporkan ke kami (polisi) masih dalam proses penyelidikan. Mudah-mudahan pelaku secepatnya tertangkap,” tukas Kasat Reskrim. (yoh)