BENGKULU, RASELNEWS.COM - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Bengkulu mulai menggelar pasar murah dalam rangka menstabilkan harga menjelang dan selama bulan ramadan 1444 hijriyah.
Pasar murah yang mulai digelar di Kota Bengkulu pada Selasa (20/3) menyediakan kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng dan gula putih.
Kepala Dinas Perindag Provinsi Bengkulu, Yenita Syaiful mengatakan, pasar murah itu digelar bekerjasama dengan dinas perikanan dan bulog.
BACA JUGA:Kisruh RSHD Manna Kian Panas, Giliran Dokter Spesialis Tuntut Audit Manajemen
BACA JUGA:Warga Rimbo Kedui Seluma Meninggal Dunia, Diduga Korban Tabrak Lari
"Untuk harganya di bawah harga pasar, sama dengan harga didtributor," kata Yenita, Senin (20/3).
Yenita mengatakan pasar murah ini juga dilakukan dalam rangka menstabilkan harga di psaraan yang saat ini sudah beranjak naik. Berdasarkan hasil sidak di pasar tradiosional di Kota Bengkulu, semua komoditas mengalami kenaikan.
Meningkatnya permintaan masyarakat menjelang ramadan ini disebut menjadi salah satu penyebab naiknya harga tersebut.
BACA JUGA:Astagfirullah! Makam Pasutri di Musirawas Diminta Pindah Setelah Pemilik Lahan Kalah di Pilkades
BACA JUGA:KPM Duduk Manis Lagi Nih! Bansos Pangan 2023 Langsung Diantar ke Rumah Penerima PKH dan BPNT
"Kalau berdasarkan keterangan pepdagang, setiap hari - hari besar kenaikan harga itu biasa. Karena adanya permintaan yang tinggi," kata Yenita.
Yenita menyebut, piihaknya sudah mengimbau kepada para pedagang agar tidak menaikan harga terlalu tinggi. Pasalnya, masyarakat yang datang ke pasar bukan hanya dari menengah atas namun juag masyarakat kecil.
"Kenaikan harga yang signifikan dipastikan memberatkan warga," ujarnya.
BACA JUGA:Terbaru!!! PNS Meninggal Dunia Dapat Asuransi Rp8 Juta, Anak Rp4 Juta
BACA JUGA:CATAT!!! Bansos BPNT 2023 Dalam Bentuk Uang Tunai, Bukan Sembako