SK itu ditembuskan Kades kepada Camat Bunga Mas dan Ketua BPD Gunung Kayo. SK lanjut Fahrudin diantar Perangkat Desa Gunung Kayo, Angga Selasa (16/5) sekitar pukul 09.00 WIB ke rumah Pahrudin.
BACA JUGA:Dicoret Sebagai Balon Kades Muara Pulutan, M Yamin Protes, DPMD Bengkulu Selatan Temukan Fakta Baru
“Surat itu tidak saya ambil. Setelah dibaca, saya foto lalu saya minta Angga bawa lagi,” pungkas Pahrudin.
Pahrudin menduga kuat pemecatan itu karena komentar tersebut. Padahal, dalam komentar itu, ia tidak menuding adanya permainan uang dalam seleksi perangkat Desa Gunung Kayo.
BACA JUGA:Bikin Merinding! Kades di Jawa Timur Didemo Agar Nyalon Lagi
"Justru itu masukan jangan sampai ada permainan. Sebab yang kita butuhkan adalah perangkat desa yang benar-benar bersih dan berintergritas," tegasnya.
Sementara itu Kades Gunung Kayo, Riskan Hamdani belum berhasil dikonfirmasi. Ketika dihubungi via telepon Selasa (16/5/2023) sore, justru telepon diangkat seorang perempuan yang mengaku jika Kades sedang berada di kolam. “Bapak lagi di kolam. Sore pulangnya,” jawabnya. (red)