KAUR, RASELNEWS.COM - Akibat bus yang ditumpangi terbalik di Desa Napalan Kecamatan Talo Kecil Kabupaten Seluma, para atlet karate Kabupaten Kaur membatalkan niat mengikuti kejuaraan karate memperebutkan piala gubernur di kota Bengkulu.
Seyogyanya, para atlet karate Kaur ini akan bertanding kemarin (23/6/2023) namun Panitia akhirnya membatalkan rencana atlit Institut Karate-Do Nasional (INKANAS) Kaur untuk berlaga di Provinsi Bengkulu dalam ajang piala Gubernur.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Mendagri Tunjuk Wabup Sebagai Plt Bupati Kaur
Penyebabnya sebagian besar atlit karate Kabupaten Kaur mengalami cedera pasca kecelakaan bus yang ditumpangi pada Kamis (22/6/2023).
Sementara mobil yang membawa para atlet sendiri dievakuasi pihak Satlantas Polres Seluma.
Kepastian batalnya ikut kompetisi itu diungkapkan Plh Kapolres Kaur Polda Bengkulu, Kompol Enggarsah Alimbaldi SH, S.IK kepada kemarin.
BACA JUGA:Penipuan Modus TKI di Australia, Warga Seluma Dibekuk, 4 Korban Rugi Rp60 Juta
BACA JUGA:Empat Shio Ini Sering Buat Orang Paling dan Gagal Fokus
Ia menegaskan akibat kecelakaan bus itu, para atlet butuh pemulihan dan juga sedang trauma.
"Atlit yang berangkat kita batalkan ikut kompetensi, saat ini sedang pemulihan ada yang masih menjalani perawatan, kondisinya sudah membaik," kata Plh Kapolres Kaur.
BACA JUGA:Astaga! Mencuri 25 Lembar Celana Dalam Wanita, Pria Paruh Baya Ini Ditangkap
Sementara Kasat Lantas Polres Kaur Iptu Jangkung Rianto, S.I.Kom, MH menambahkan, berdasarkan informasi yang didapat dari Polres Seluma, Bus Pemkab Kaur Nopol BD 7017 WY itu dikemudikan oleh Arsi Guncana (48) warga Desa Pagar Dewa Kelam Tengah.
Sedangkan kernet bernama Tri (35), bus membawa 34 orang penumpang melaju dari Kota Bintuhan menuju Kota Bengkulu.