KAUR, RASELNEWS.COM - Tak lama lagi keluhan masyarakat terhadap pemadaman listrik akan berakhir.
Pembangunan jaringan interkoneksi listrik dari Kabupaten Bengkulu Selatan menuju Kabupaten kaur terus dilakukan.
BACA JUGA:Diduga Akibat Limbah Pabrik, Air Sungai Selali Menghitam, Warga Kesulitan Dapatkan Air Bersih
BACA JUGA:Jaksa Telusuri Dugaan Penyelewengan Dana Desa Padang Batu, Anggaran yang Diusut Rp500 Juta
Pembebasan lahan untuk pembanguan tapak tower jaringan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) Gardu Induk PLN hampir rampung.
Khusus wilayah Kaur tengah pembebasan lahan sudah selesai. Tinggal dua wilayah lagi yakni Kecamatan Tanjung kemuning dan Kecamatan Semidang Gumay yang saat ini sedang proses.
BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Shafa, Remaja 16 Tahun Yang Pernah Menggantikan Tugas Bupati Bengkulu Selatan
BACA JUGA:Kisah Burung Hudhud, Sahabat Nabi Sulaiman yang Dilarang Dibunuh
Kepastian rampungnya pembebasan lahan tapak tower ini setelah dilakukan proses penandatanganan berkas RoW SUTT 150 kV di Aula Kantor Camat Kaur Tengah, Kamis (12/10) dua hari yang lalu.
"Tidak ada kendala lagi, saat ini tim sedang menghitung ganti rugi tanam tumbuh yang akan dilalui jalur kabel SUTET," ujar Asisten II Setda Kaur Kastilon Sirad, S.Sos, usai menghadiri acara penandatanganan.
BACA JUGA:5 Tanda-tanda Taubat Diterima Allah SWT Tanpa Kamu Sadari
BACA JUGA:Usia Muda Tapi Sudah Ubanan, Jangan Dicat Apalagi Dicabut, Ini Rahasia Tersembunyi Uban
Dikatakannya Pemkab Kaur bersama Tim PLN UIP Sumbagsel melakukan penyampaian nilai dan penandatanganan berkas ROW SUTT 150 kV Manna-Bintuhan.
Dalam kegiatan ini Kastilon mengaku dirinya didampingi Kejati Bengkulu Lasmarohana Panjaitan, SH, MH, Camat Kaur Tengah Lukman, S.Sos, Tim UIP Sumbagsel Gilang Widodo.
BACA JUGA:Personel Satgas TMMD Bengkulu Selatan Shalat Jum’at Bersama Warga