RASELNEWS.COM - Menurut survei yang dilakukan oleh aplikasi kencan online Just Dating, Indonesia menempati peringkat kedua di Asia dalam kasus selingkuh, berdasarkan partisipasi seribu responden dari 10 negara di Asia seperti Thailand, Filipina, Malaysia, Vietnam, Singapura, Korea Selatan, Jepang, Tiongkok, dan India.
Hasil survei menunjukkan bahwa 40% responden Indonesia mengakui pernah berselingkuh, angka yang lebih tinggi dibandingkan negara-negara lain di Asia seperti Thailand (35%), Filipina (32%), dan Malaysia (30%).
BACA JUGA:Pembunuhan di Lokasi Wisata Bunga Rafflesia Bengkulu Diduga Bermotif Selingkuh, 3 Terduga Pelaku Diamankan
Survei juga menyebut bahwa wanita cenderung lebih banyak berselingkuh dibandingkan pria, dengan 45% perempuan Indonesia mengakui perselingkuhan dibandingkan dengan 35% responden pria.
Beberapa faktor yang diduga menjadi pemicu tingginya kasus perselingkuhan di Indonesia antara lain:
1. Perubahan sosial dan budaya, seperti peningkatan kebebasan perempuan, urbanisasi, dan perubahan nilai-nilai sosial.
2. Kurangnya komunikasi dalam hubungan, yang dapat menimbulkan ketidakpuasan dan mendorong pasangan untuk berselingkuh.
BACA JUGA:Unik, Ditangkap Karena Selingkuh, Dua Ibu Muda di Kaur Ditahan Karena Sabu Sabu
3. Ketidakpuasan dalam berbagai aspek hubungan, baik fisik, emosional, maupun seksual, yang dapat memicu perselingkuhan.
Perselingkuhan berpotensi membawa dampak negatif pada hubungan, termasuk keretakan atau bahkan perceraian.
Oleh karena itu, menjaga komunikasi yang baik dan kepuasan dalam hubungan menjadi hal penting untuk mencegah perselingkuhan. (red)