RASELNEWS.COM - Produk Indonesia kini menguasai pasar Filipina. Hal ini berkat reputasinya yang tinggi dalam hal kualitas dan harga yang bersaing.
Indonesia, yang dulunya dikenal sebagai negara agraris, kini telah bertransformasi menjadi negara industri menengah ke atas.
Banyak pabrik lokal dan asing yang berinvestasi di Indonesia, memanfaatkan populasi besar untuk menyediakan tenaga kerja yang melimpah.
BACA JUGA:Royal Enfield Recall Produksi Periode November 2022 hingga Maret 2023, Ini Masalahnya
BACA JUGA:BPOM Sita Ratusan Ribu Produk Kosmetik Ilegal di Pasaran, Waspada!
Hal ini berdampak positif pada kecepatan produksi, sehingga produk-produk industri Indonesia tidak hanya memenuhi kebutuhan dalam negeri, tetapi juga diekspor ke berbagai negara di seluruh dunia.
Salah satu negara yang menjadi tujuan utama ekspor Indonesia adalah Filipina, yang saat ini menjadi pasar yang sangat potensial.
Produk Indonesia di Filipina--freepik.com
Menurut Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Filipina mengimpor lebih banyak mobil dari Indonesia dibandingkan negara lain, termasuk Thailand.
Pada tahun 2019, jumlah ekspor mobil mencapai 86.000 unit, dengan merek-merek seperti Daihatsu, Toyota, Mitsubishi, Suzuki, dan Honda mendominasi pasar.
BACA JUGA:Apple Siap Rilis Produk Terbaru Tahun Depan Segmen Perangkat Rumah Canggih
BACA JUGA:Truk Listrik Pertama Isuzu NRR-EV Mulai Diproduksi, Siap Dikirim Kepada Konsumen Bulan Ini
Namun, rencana pemerintah Filipina untuk mengenakan bea masuk dan tindakan pengamanan terhadap mobil impor dapat berdampak signifikan bagi Indonesia, yang merupakan salah satu eksportir mobil terbesar ke Filipina.
Aturan baru ini mengharuskan importir mobil untuk memberikan jaminan tunai yang cukup besar per unit, yang bisa memengaruhi volume ekspor dari Indonesia.
Pemerintah Filipina menganggap langkah ini sebagai upaya untuk menjaga industri lokal agar tetap kompetitif.
BACA JUGA:Mesin Tanpa Piston Lebih Cepat dari 2 Tak, Cuma Diproduksi 25 Uunit, Yamaha R1 Kalah Jauh
BACA JUGA:7 Aktivitas Setelah Pensiun agar Tetap Produktif
Menteri Perdagangan dan Industri Filipina, Ramon Lopez, menyatakan bahwa meskipun pasar Filipina cukup terbuka, penting untuk memastikan persaingan yang adil bagi industri lokal.
Di samping itu, produk FMCG (Fast-Moving Consumer Goods) asal Indonesia juga mengalir deras ke Filipina. Supermarket dan toko ritel di Filipina dipenuhi dengan berbagai produk Indonesia yang familiar bagi konsumen.