Apa Itu Gagal Jantung? Berikut Ini Penyebab, Gejala dan Pengobatnnya!

Sabtu 09-11-2024,17:48 WIB
Reporter : Aman Santoso
Editor : Andri Irawan 01

Kondisi ini bisa menyebabkan penumpukan cairan di beberapa bagian tubuh dan memicu masalah lain.

Gagal jantung bisa memengaruhi satu sisi jantung atau kedua sisi.
Pada gagal jantung kiri, jantung kesulitan memompa darah dari ventrikel kiri sehingga darah menumpuk di paru-paru.

Sebaliknya, pada gagal jantung kanan, darah menumpuk di pembuluh darah dan menyebabkan pembengkakan di kaki, pergelangan tangan, atau perut.

Gagal jantung sering disebabkan oleh kondisi jangka panjang, seperti tekanan darah tinggi atau penyakit arteri koroner yang menghambat aliran darah ke jantung.

BACA JUGA:Hati-hati! Bekerja Terlalu Keras di Kantor Bisa Sebabkan Sakit Jantung

BACA JUGA:Kolesterol Dapat Menyebabkan Penyakit Jantung dan Stroke, Berikut Obat Ampuh Penurun Kolesterol di Apotek

Penyebab lain termasuk hipertensi, serangan jantung, kardiomiopati, gangguan katup jantung, aritmia, dan diabetes yang tidak terkontrol.

Gejala gagal jantung biasanya berkembang secara bertahap dan sering diawali dengan sesak napas saat beraktivitas atau tidur, kelelahan, pembengkakan di kaki atau perut, batuk kronis, dan kenaikan berat badan akibat penumpukan cairan.

Gejala-gejala ini semakin memburuk jika tidak segera ditangani.

Untuk mendiagnosis gagal jantung, dokter akan menanyakan gejala, riwayat penyakit, dan melakukan pemeriksaan fisik, seperti mendengarkan suara jantung dengan stetoskop dan memeriksa adanya pembengkakan.

BACA JUGA:6 Manfaat Minum Air Bekas Rebusan Jagung, Baik untuk Kecantikan Hingga Kesehatan Jantung

BACA JUGA:Kurang Tidur Dapat Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung, Begini Cara Tidur Nyenyak dan Berkualitas

Pemeriksaan lanjutan seperti EKG, tes darah, USG jantung, dan rontgen dada juga dilakukan untuk mendeteksi adanya kelainan jantung.

Mendeteksi gagal jantung sejak dini penting untuk memungkinkan pengobatan segera yang dapat memperlambat perkembangan penyakit dan mencegah komplikasi.

Meskipun gagal jantung adalah kondisi kronis yang tidak bisa disembuhkan sepenuhnya, dengan pengelolaan yang baik, pasien tetap bisa menjalani hidup yang lebih baik.

BACA JUGA:Manfaat Daun Eceng Gondok untuk Kesehatan, Mulai Menurunkan Gula Darah dan Cegah Penyakit Jantung

BACA JUGA:Jenis Ikan Terbaik untuk Kesehatan Jantung, Ini Kandungannya

Pengobatan fokus pada perbaikan gejala dan memperlambat perkembangan penyakit.

Pengobatan dimulai dengan perubahan gaya hidup, seperti mengurangi asupan garam, mengontrol asupan cairan, olahraga ringan sesuai anjuran dokter, berhenti merokok, dan menghindari alkohol.

Obat-obatan seperti diuretik, ACE inhibitor, ARB, dan beta-blocker dapat membantu mengurangi gejala dan beban kerja jantung.

Bagi Anda atau keluarga yang memiliki gejala penyakit jantung, jangan menyerah. Meskipun tidak bisa sembuh total, gagal jantung dapat dikendalikan agar kualitas hidup meningkat.

BACA JUGA:Yamaha R15 V5 2024, Sepeda Motor Berpenampilan Gahar, Suara Mengaum Bikin Jantung Bergetar

BACA JUGA:3 Risiko Anak Sering Mengonsumsi Sosis, Salah Satunya Penyakit Jantung

Kategori :