RASELNEWS.COM - Direktorat Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) telah merilis e-Rapor SMP versi M.04.
Aplikasi terbaru ini dirancang untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan di tingkat SMP dengan menghadirkan berbagai pembaruan yang lebih modern dan terintegrasi.
Direktur SMP Kemendikdasmen, Imran menjelaskan e-Rapor versi terbaru ini telah disesuaikan agar terhubung langsung dengan Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
BACA JUGA:Duh, 74 Persen Guru Honorer Masih Digaji di Bawah UMK, IDEAS Berikan Solusi
"Aplikasi e-Rapor ini menjadi alat yang sangat penting. karena dirancang untuk terintegrasi dengan data Dapodik," kata Imran
Pembaruan e-Rapor SMP
Beberapa pembaruan utama dalam eRapor versi M.04 antara lain:
1. Implementasi Kebijakan Pendidikan Baru
BACA JUGA:Guru PPPK Diizinkan Mengajar di Sekolah Swasta Mulai 2025
BACA JUGA:Penempatan Guru PPPK 2024 Bakal Diatur Kembali, Rasio dan Distribusi akan Berubah
Aplikasi ini telah menyesuaikan diri dengan perubahan kebijakan pendidikan terbaru, termasuk Panduan Pembelajaran dan Asesmen (PPA) yang berfokus pada pendekatan berbasis siswa dan metode asesmen yang lebih variatif.
3. Sistem Pelaporan Fleksibel dan Komprehensif
eRapor kini menawarkan sistem pelaporan yang tidak hanya fleksibel tetapi juga menyeluruh, memungkinkan sekolah untuk mengadopsi panduan ini secara bertahap atau serentak mulai tahun ajaran 2024–2025.
BACA JUGA:Penempatan Guru PPPK 2024 Bakal Diatur Kembali, Rasio dan Distribusi akan Berubah
BACA JUGA:Kabar Terbaru! Rencana Perubahan Aturan Penempatan Guru PPPK, Siap-Siap!
3. Pengumpulan dan pengolahan data yang Lebih Kompleks
Dengan meningkatnya jumlah data siswa, guru, dan hasil belajar yang dikelola, e-Rapor versi M.04 hadir dengan kemampuan sistem yang lebih canggih untuk menyajikan data secara efektif dan akurat.
Akses Lebih Baik dan Keamanan Data yang Ditingkatkan
Imran menekankan bahwa e-Rapor SMP versi M.04 dirancang dengan aksesibilitas yang lebih baik.
Guru, siswa, kepala sekolah, hingga orang tua kini dapat mengakses informasi hasil belajar siswa dengan lebih cepat dan mudah.
BACA JUGA:Guru Bengkulu Selatan Semakin Berkurang, Honorer Jadi Harapan
BACA JUGA:Kabar Baik! Nasib PPPK Guru ke Depan Menurut Menteri Abdul Mu’ti dan Dampaknya pada Guru Honorer
Selain itu, peningkatan keamanan sistem dilakukan untuk menjaga kerahasiaan serta integritas data.