RASELNEWS.COM - Pasar mobil listrik di Indonesia dipastikan semakin ramai tahun ini. Hal ini terjadi setelah Erajaya Group, melalui PT Sinar Eka Selaras, memulai langkah besar di industri otomotif dengan menjadi agen tunggal pemegang merek (ATPM) untuk mobil listrik asal Cina, Xpeng.
Erajaya memanfaatkan pengalaman luasnya di sektor ritel dan distribusi untuk memasuki industri otomotif. Dengan jaringan yang kuat, reputasi terpercaya, dan keahlian di bidang gaya hidup, Erajaya memastikan dukungan penuh untuk Xpeng di Indonesia, mulai dari proses impor, perakitan, hingga layanan purna jual.
BACA JUGA:Toyota Compact Cruiser EV ! SUV Listrik Murah dan Siap Saingi Mobil Listrik Cina
Tidak heran, Erajaya tertarik ke dunia otomotif, terutama di segmen mobil listrik, karena pasar ini sedang berkembang pesat di Indonesia.
Xpeng sendiri siap menghadirkan dua model mobil listrik, yaitu Xpeng G6, yang masuk segmen SUV coupe midsize, dan Xpeng X9, MPV 7-seater premium.
XPENG G6: SUV Listrik Futuristik
BACA JUGA:Mobil Listrik Cina Murah dan Mewah Hadir di Indonesia, Pengisian Daya Cuma 16 Menit
Xpeng G6 menggunakan platform EV terbaru, SEPA 2.0, yang juga diterapkan pada model lain seperti G9. Teknologi 800 volt pada platform ini memungkinkan pengisian daya super cepat hingga 280 kW di stasiun pengisian cepat.
Secara desain, G6 mengusung konsep futuristik dengan bahasa desain robotik. Tampilan depannya dilengkapi lampu LED berbentuk seperti mata robot, sementara bagian bawah memiliki lubang untuk pendinginan baterai.
Meski simpel, desainnya tetap terlihat mewah dan elegan.
BACA JUGA:Dahsyat! Toyota Luncurkan Teknologi Baru, Mobil Listrik Tenaga Air! Cina Siapkan Tenaga Nuklir!
Lampu utama mobil ini menggunakan dua LED proyektor dengan aksen diamond, dilengkapi kamera 360 derajat dan sensor lengkap untuk mendukung fitur otonom.
Eksterior dan Dimensi
Dari samping, G6 menunjukkan karakter SUV dengan desain cladding yang simpel. Kamera 360 juga terpasang di bawah spion berwarna two-tone. Di bagian belakang, atap hitam melandai memberikan kesan sporty, ditambah panoramic sunroof.
BACA JUGA:Bersiaplah, Nissan Akan Luncurkan 16 Mobil Listrik Baru Tahun Depan
Ban yang digunakan adalah Michelin dengan ukuran 255/45 R20, dirancang khusus untuk mobil listrik, sementara desain velg menggunakan two-tone dengan rem cakram depan-belakang.
Dimensi mobil ini memiliki panjang 4.753 mm, lebar 1.920 mm, dan tinggi 1.665 mm, dengan wheelbase 2.890 mm—sama seperti Tesla Model Y.
Interior Minimalis dan Canggih
BACA JUGA:Mau Beralih ke Mobil Listrik? Nih Harga dan Daya Tahan Baterainya
Interior G6 mengusung desain minimalis tanpa ornamen berlebihan, hanya garis-garis sederhana yang memberikan kesan mewah.
Dashboard dilengkapi layar MID berformat persegi panjang dengan informasi lengkap. Ada juga kamera interior pada pilar A untuk memantau pengemudi.
Fitur lainnya termasuk spion frameless, wireless charging, serta layar head unit berbasis Android berukuran 14,96 inci yang menjadi pusat pengaturan mobil. Fitur seperti lampu, AC, kamera, Bluetooth, hingga Wi-Fi bisa diakses melalui head unit ini.
BACA JUGA:9 Alasan Mengapa Mobil Listrik Belum Menjadi Pilihan Utama Saat Ini, No 5 Wajib Dipertimbangkan
Performa dan Teknologi Canggih
Xpeng G6 dilengkapi sistem penggerak roda belakang dengan tenaga 296 HP dan torsi 440 Nm. Akselerasinya dari 0-100 km/jam hanya memakan waktu 5,9 detik. Baterainya berkapasitas 87,5 kWh, memberikan jarak tempuh hingga 500 km dalam sekali pengisian.
Untuk pengisian daya, G6 mendukung tipe GBT dengan opsi pengisian cepat AC dan DC. Xpeng G6 juga dilengkapi fitur autonomous driving yang diklaim lebih canggih dibanding Tesla Model Y.