Bantuan ke Nelayan Mencurigakan, Komisi II Panggil Dinas Perikanan

Bantuan ke Nelayan Mencurigakan, Komisi II Panggil Dinas Perikanan

KOTA MANNA - Bantuan untuk nelayan di Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), berupa perahu dan alat tangkap yang terindikasi mencurigakan dipantau DPRD BS. Untuk menelusuri alur pemberian bantuan ke nelayan, Selasa (20/4) Komisi II DPRD BS akan memanggil Dinas Perikanan.

“Besok (hari ini) kami memanggil Dinas Perikanan menyikapi bantuan perahu dan alat tangkap untuk para nelayan,” kata Ketua Komisi II DPRD BS, Dodi Martian, S. Hut, M.M. Dikatakan Dodi, pihaknya akan meminta keterangan dari Dinas Perikanan terkait pemberian bantuan kepada nelayan.

Sebab informasi yang diterima, ada hal yang janggal dalam penyaluran bantuan tersebut. “Kami akan tanyakan alur penyaluran bantuan untuk nelayan ke Dinas Perikanan selaku OPD teknis yang membidangi itu. Karena banyak informasi yang kami terima terkait penyaluran bantuan perahu dan alat tangkap untuk nelayan,” ujar Dodi.

Pemanggilan Dinas Perikanan merupakan respon Komisi II DPRD BS terkait aspirasi yang disampaikan masyarakat. Sebagai komisi yang membidangi sektor perikanan, pihaknya merespon aspirasi tersebut. “Perlu bagi kami meminta penjelasan dari OPD teknis terkait aspirasi masyarakat yang kami terima. Hal itu merupakan bagian tugas kami dalam melakukan pengawasan,” ujar Dodi.

Ditambahkan Dodi, pemberian bantuan ke nelayan adalah langkah yang tepat. Bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan nelayan dalam menjalankan profesi sehari-hari demi memenuhi kebutuhan hidup. Namun bantuan yang disalurkan harusnya merata ke semua nelayan alias jangan hanya dipilih kelompok tertentu saja. Selain itu, bantuan harus disalurkan sesuai mekanisme, jangan sampai ada pungutan atau sogokan demi mendapat bantuan. (yoh)

Sumber: