Tes CASN Gunakan Identifikasi Wajah

BENGKULU - Pelaksanaan Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun ini akan menerapkan fitur tambahan, yakni identifikasi wajah (face recognition). Identifikasi wajah dilaksanakan saat pelaksanaan tes dengan sistem computer assisted test (CAT). Hal ini untuk menghindari adanya peserta CASN yang menggunakan jasa "joki" untuk mengikuti tahapan seleksi.

Kasubid Pengadaan dan Pemberhentian Bidang Pengadaan Pemberhentian Informasi Kepegawaian (PPIK) BKD Provinsi Bengkulu Sudibyo, mengatakan pelaksanaan tes direncanakan digelar di UPTK Universitas Bengkulu. “Untuk biayanya masih dalam tahap pembahasan,” ujar Sudibyo, Kamis (3/6).

Dia mengatakan pelaksanaan seleksi tahun ini tidak berbeda dari pelaksanaan 2020 lalu, yang juga digelar di tengah pandemi Covid-19. Pada pelaksanaan tes, peserta wajib mematuhi protokol kesehatan pencegahan covid-19. Seperti menjaga jarak dan wajib mengenakan masker. Peserta juga akan menjalani pengecekan suhu tubuh sebelum memasuki ruangan.

“Panduan ini telah disampaikan kepada kabupaten/kota. Namun untuk jadwal pelaksanaan masih menunggu intruksi pusat,” beber Sudibyo. Tahun ini, Pemprov Bengkulu menerima 579 kuota CASN. Terbagi dalam 542 guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 37 formasi CPNS. (cia)

Sumber: