Mutasi Dirancang Agustus, Cascading Jadi Dasar Penempatan Pejabat

Mutasi Dirancang Agustus, Cascading Jadi Dasar Penempatan Pejabat

KOTA MANNA - Sektaris Daerah Kabupaten (Sekkab) BS, Yudi Satria mengaku saat ini Bupati BS, Gusnan Mulyadi terlibat secara langsung melakukan cascading dengan menghadirkan pejabat eselon II, III dan IV dilingkungan OPD Pemkab BS. Pelaksanaan cascading ini bisa jadi acuan kedepan dalam penempatan pejabat supaya tidak salah arah atau sesuai dengan tupoksi mereka.

"Ya, sampai saat ini pelaksanaan cascading belum juga selesai dan masih berjalan, tujuanya untuk mengetahui kemampuan para pejabat kedepan bisa menjadi dasar penempatan seseorang dalam jabatan," terang Yudi Satria.

Dikatakan Yudi, dengan cascading, diketahui kemampuan para pejabat disetiap jabatan yang mereka duduki. Dengan demikian, tidak bisa pejabat memaksakan kehendak jika tidak mampu menjalankan kinerjanya. Cascading ini juga untuk mewujudkan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati BS dalam kepemimpinannya. “Dengan pemaparan satu persatu para pejabat terkait program dan tupoksi serta inovasi yang akan mereka lakukan, akan tahu apa yang akan dikerjakan sebagai seorang pejabat,” ungkap Yudi.

Cascading juga menjadi tolok ukur tingkat pemahaman setiap pejabat struktural terhadap tupoksinya dan apa yang harus dilakukan mereka untuk mencapai target kinerja yang telah ditetapkan. Sehingga tujuan dan sasaran perangkat daerah serta upaya peningkatan kualitas pelayanan publik akan lebih terarah dan tercapai. Dampak lebih besar yang diharapkan, dapat mensupport pencapaian visi dan misi kepala daerah.

“Cascading ini sebagai instrumen untuk mendiagnosa permasalahan yang ada sehingga bisa dilakukan pengendalian dan merumuskan solusi untuk menyelesaikannya. Dengan kita membedah cascading, maka akan diketahui siapa harus berbuat apa sesuai level-nya. Ketika cascading-nya benar, pemahamannya terhadap tupoksi benar, maka roda pemerintahan akan dapat berjalan sesuai, meski siapapun pemimpinnya,” jelas Yudi.

Yudi mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh bupati. Karena dengan membedah cascading, mendorong setiap pejabat struktural kembali mempelajari tupoksi dan dapat menstimulasi penumbuhan inovasi untuk peningkatan kinerja. Dan salah satu penguatan nilai reformasi birokrasi adalah adanya komitmen pimpinan mengajak memperbaiki kinerja, yang akhirnya diharapkan dapat mengukir prestasi.

Disisi lain, terkait rencana mutasi yang akan kembali digelar, Yudi Satria mengaku rencana mutasi kembali pada Agustus nanti, sepanjang sudah ada izin Mendagri. “Untuk mutasi ada rencana Agustus nanti,” terangnya. (one)

Sumber: