Jalan Tertimbun Longsor, Satu Dusun di Kaur Terisolir

Jalan Tertimbun Longsor, Satu Dusun di Kaur Terisolir

MUARA SAHUNG - Sekitar 60 kepala keluarga (KK) yang bermukim di Dusun Nunung Desa Ulak Lebar Kecamatan Muara Sahung Kabupaten Kaur, terisolasi. Hal ini setelah akses jalan utama menuju dusun Nunung tertutup material longsor saat hujan mengguyur wilayah itu, Senin (6/9) malam.

Akibatnya akses menuju Dusun Nunung dari Desa Ulak Lebar atau sebaliknya, tidak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat. “Kini jalan hanya bisa dilintasi kendaraan roda dua yang sudah dimodifikasi atau diberi rantai. Sedangkan untuk jenis mobil dan motor biasa sama sekali tidak bisa melintas,” kata Jonsi Herawansa Kades Ulak Lebar Selasa (7/9) siang.

Dikatakannya, peristiwa longsor yang berada sekitar tiga kilo meter dari jalan raya Muara Sahung antar jalan lintas Desa Nunung itu sekitar pukul 19.00 WIB terjadi saat hujan yang mengguyur sejak sore hingga malam. Material longsor menutupi badan jalan sekitar sepanjang 20 meter dengan ketebalan sekitar dua meter hingga membuat jalan tidak bisa dilalui kendaraan roda dua dan empat.

Warga berharap material longsor itu dapat segera diatasi oleh Dinas PU PR dengan menggunakan alat berat, sehingga jalan tersebut kembali normal dan dapat di lalu warga kembali. “Soal jalan longsor ini sudah kita sampaikan ke pihak terkait dan kita masih menunggu alat berat dari Dinas PU. Karena jalan ini belum bisa kita bersihkan jika tidak menggunakan alat berat,” tandasnya.

Sementara itu, Kapolres Kaur AKBP Dwi Agung setyono, SH, MH melalui Kapolsek Muara Sahung IPDA Joko Susanto SH membenarkan jika tanah longsor telah menyebabkan Dusun Nunung terisolasi. Kondisi sangat membahayakan pengguna jalan, terutama di malam hari yang tidak adanya penerangan. Sehingga diimbau kepada warga pengguna jalan yang akan melintasi jalur tersebut agar berhati-hati karena menurutnya dengan kondisi saat ini sangat rawan kecelakaan.

“Akses jalan Dusun Nunung belum bisa dilalui kendaraan roda dua dan empat. Kita berharap pemerintah setempat melalui dinas terkait segera turun tangan mengatasi masalah ini agar jalan kembali normal. Juga kita himbau warga agar lebih waspada dengan kondisi cuaca seperti ini,” imbau Kapolsek.(jul)

Sumber: