Beli Air Galon, Pelajar SMK Kaur Tewas

Beli Air Galon, Pelajar SMK Kaur Tewas

KAUR – SMK Negeri 7 Kabupaten Kaur berduka. Salah seorang siswanya, Suryanto (15), warga Bukit Indah Kecamatan Nasal, meninggal dunia dalam kecelakaan yang terjadi kemarin (19/9) pukul 08.20 WIB di jalan lintas Desa Bakal Makmur tepatnya di depan SDN 12 Kaur.

Ketika itu, korban dalam posisi dibonceng rekannya, Wintara Wijaya (17) warga Desa Tanjung Aur yang satu sekolah dengan korban. Dari informasi yang didapat, korban tewas di tempat setelah sepeda motor Honda Genio Nopol BD 5134 WH yang dikemudikan Wintara Wijaya bersenggolan dengan sepeda motor Honda Revo yang dikemudikan Darwis (65), warga Desa Bakal.

“Untuk korban Suryanto, meninggal di Tempat Kejadian Perkara (TKP) karena korban mengalami luka serius dibagian kepala setelah motor yang dinaiki terjatuh,” kata Kapolres Kaur, AKBP Dwi Agung Setyono S.IK MH melalui Kapolsek Maje Ipda Carles Effendi, SH, kemarin (19/9).

Dikatakan Kapolsek, kejadian bermula sepeda motor Honda Revo BE 6281 MJ yang dikendarai oleh Dawis, keluar dari gang Desa Bakal. Motor hendak menuju arah Linau Kecamatan Maje. Setiba di tengah-tengah jalan, muncul sepeda motor korban yang saat itu dikendarai Wintara yang juga mengarah ke Linau. Ketika itu mereka membawa dua galon kosong.

Diduga mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi, membuat Wintara tak mampu mengendalikan sepeda motornya hingga menyerempet sepeda motor Darwis. Ketika motor oleng, korban terjatuh dan membentur warung bensin milik warga desa setempat.

Akibat kecelakaan itu, korban mengalami luka di kepala dan mengakibatkan korban meninggal di TKP. Sedangkan Darwis mengalami luka lecet di bagian kening, benjol di bagian belakang kepala dan luka lecet di tangan kiri. Sementara Wintara mengalami sesak di bagian dada dan sakit di lengan kanan. “Korban itu mau mengisi air galon dengan temannya. Diduga sepeda motor korban terlalu cepat hingga menyerempet motor lain hingga membuat korban jatuh,” jelas Kapolsek. (jul)

Sumber: