Minimalisir Abrasi, BPBD Tanam Ratusan Bibit Kayu

Minimalisir Abrasi, BPBD Tanam Ratusan Bibit Kayu

KOTA MANNA – Sebagai upaya untuk meminimalisir dampak abrasi yang terjadi di Pantai Ketaping Kecamatan Manna Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) BS bersama Pemerintah Desa (Pemdes) Ketaping, Jumat (8/10) pagi, Melakukan reboisasi atau penghijauan di lokasi pantai tersebut, dengan menanam 250 bibit kayu bawang, 250 bibit kayu bambang, 250 bibit kayu trembesi serta 250 bibit rumput vetiver.

Bibit tersebut ditanam secara teratur dan diberi pagar keliling kecil untuk mengantisipasi serangan serangga laut. Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD BS, Daved Fahlefi, MT, mengaku dilakukannya kegiatan tersebut melihat kondisi abrasi Pantai Ketaping yang kian meluas. Jika tidak diantisipasi, dikhawatirkan dampak abrasi semakin meluas dan mengancam pemukiman warga.

“Ratusan bibit kayu yang kami tanam di sini (Pantai Ketaping) adalah bentuk mitigasi bencana alam. Terutama dampak abrasi pantai yang terus mengikir permukaan tanah. Tanaman yang tumbuh nantinya, diharapkan juga menghijaukan wilayah pantai,” ujarnya. Diteruskan Daved, sengaja dipilih jenis tanaman kayu bawang, trembesi, bambang dan rumput vetiver untuk ditanamkan di lokasi tersebut. Mengingat, adaptasi jenis tumbuhan itu terhadap lingkungan sangat cepat. Sehingga, peluang kematian bibit tanaman juga semakin kecil.

“Nanti kami minta kepada Pemdes untuk berperan aktif dalam menjaga jenis tanaman ini. Jangan sampai, tumbuhan yang dikembangkan untuk menahan abrasi justru ditebang masyarakat untuk keperluan pribadi,” jelas Daved.

Sementara itu, Sekdes Ketaping, Yudiansyah mengapresiasi secara penuh langkah BPBD dalam hal mitigasi bencana alam berupa abrasi pantai. Pihaknya siap menjaga dan merawat tanaman tersebut hingga tumbuh besar. “Penanaman bibit kayu ini bukan hanya bermanfaat bagi warga ketaping. Semua masyarakat akan merasakan dampak positifnya apabila tanaman ini berkembang baik. Dari tanaman ini nantinya, juga akan menghasilkan oksigen dan mempercantik tampilan pantai,” pungkasnya. (rzn)

Sumber: