Ini Hasil Penyelidikan Kecelakaan Maut Scoopy VS Truk

Ini Hasil Penyelidikan Kecelakaan Maut Scoopy VS Truk

KOTA MANNA - Penyidik Unit Gakkum Sat Lantas Polres Bengkulu Selatan masih mendalami penyebab pasti kecelakaan maut yang merenggut nyawa Alkin Saputra (16), warga Desa Pasar Pino Kecamatan Pino Raya. Informasi yang diperoleh polisi, sebelum menabrak truk yang dikemudikan Budi Santoso (30), warga Desa Tungkal I Kecamatan Pino Raya, korban yang mengendarai sepeda motor Honda Scopy, sempat menoleh ke kanan sembari memacu sepeda motor dengan kecepatan tinggi.

Saat mengalihkan pandangan ke depan, tetiba datang truk keluar dari gang dengan posisi mundur. Korban tak bisa menghindar dan menabrak bagian belakang truk.

“Sebelum menabrak, korban menoleh ke kanan, padahal motornya dengan kecepatan tinggi. Sehingga tidak sempat ngerem, lalu nabrak truk,” beber Kapolres BS, AKBP Juda T Tampubolon, SH, SIK, MH melalui Kasat Lantas, Iptu Eka Hendra A, STK, SIK disampaikan Kanit Gakkum, Aipda Sutiono.

Hingga Senin (18/10), polisi belum menyimpulkan secara pasti penyebab kecelakaan maut tersebut. Sehingga belum ada penetapan tersangka. Hari ini penyidik akan meminta keterangan dua korban yang dibonceng oleh Alkin. Keterangan keduanya diharapkan dapat memberi titik terang penyebab kecelakaan. “Belum ada penetapan tersangka, kami masih mendalami keterangan saksi-saksi lain,” ujar Kanit Gakkum.

Sekedar mengingatkan, kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalinbar Sumatera wilayah Des Pasar Pino Kecamatan Pino Raya pada Jumat (15/10) sekitar pukul 15.42 WIB. Sepeda motor Honda Scopy menabrak truk yang keluar dari gang. Satu korban meninggal dunia, dan dua korban luka ringan. (yoh)

Sumber: