Jumlah Pasien Positif di Bengkulu 454 Orang

Jumlah Pasien Positif di Bengkulu 454 Orang

BENGKULU - Kasus Covid di Provinsi Bengkulu terus menurun. Hingga Selasa (26/10), pasien yang terkonfirmasi positif dan menjalani isolasi mandiri di rumah hanya menyisakan 454 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni mengatakan, sejak kasus covid pertama muncul di Provinsi Bengkulu pada 31 Maret 2020 dan hingga saat ini, jumlah kasus covid sebanyak 23.088 kasus. Jumlah pasien sembuh sebanyak 22.634 atau 98,03 persen dari total kasus positif. "Pasien yang meninggal sebanyak 404 orang atau 1,75 persen dari jumlah kasus," kata Herwan,Selasa (26/10).

Herwan mengatakan, sebagian besar pasien positif melakukan isolasi mandiri di rumah namun ada juga yang dirawat di rumah sakit. Namun, hanya sedikit pasien yang dirawat dan memiliki gejala berat. "Saat ini yang dirawat di rumah sakit hanya beberapa orang saja. Sebagian besar dirawat di rumah," kata Herwan.

Turunnya angka kasus covid - 19 di Bengkulu diakui Herwan adalah salah satunya adalah mulai turunnya tracking kasus yang dilakukan tenaga kesehatan. Ditambah lagi pemerintah memfokuskan diri dengan pelaksanaan vaksinasi. Namun tracking kasus tetap dilakukan pada keluarga dekat pasien yang dinyatakan positif.

Meskipun demikian, pihaknya meminta dinas kesehatan di masing - masing daerah di Provinsi Bengkulu tetap mengoptimalkan pelacakan kasus untuk meminimalisir peningkatan kasus positif. "Pelacakan kasus tetap harus ditingkatkan agar mudah meminimalisir penyebaran kasus Covid," kata Herwan.

Sementara itu, saat ini pemerintah juga terus mengupayakan penyebaran kasus covid, salah satunya adalah dengan mengejar capaian vaksinasi yang masih berada diangka 31 persen. Sesuai dengan intruksi Presiden Joko Widodo, kepada daerah yang angka calaian vaksimasinya masih rendah yakni dibawah 50 persen untuk mengejar agar di bulan November ini di atas 50 persen dan di atas 70 persen diakhir tahun ini.

Pemerintah juga mewaspadai terjadinya gelombang ketiga penyebaran kasus Covid - 19 khususnya dalam menghadapi perayaan Natal dan Tahun Baru 2022."Untuk capaian vaksinasi terus dikejar dengan turun ke daerah - daerahnya," pungkasnya. (cia)

Sumber: