Tunjangan Guru Terpencil Dihentikan
RASELNEWS.COM, BENGKULU SELATAN - Terhitung tahun 2019 hingga saat ini, sejumlah guru yang mengajar di wilayah pedalaman Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) tak lagi mendapatkan tunjangan biaya terpencil dari Kemendikbudristek RI.
Hal ini karena anggaran untuk pembayaran tunjangan tersebut sudah dihentikan oleh pusat. Dijelaskan Kasi PTK Dikdas Bidang PTK Dinas Dikbud BS, Ariaty Devi, S.Pd, alasan utamanya karena wilayah BS tak ada lagi yang masuk kategori wilayah terpencil atau terisolasi.
Hal ini juga diperkuat dengan hasil pemetaan wilayah yang dilakukan pihak Kemendes-PDTT RI, terkait perkembangan dan kemajuan wilayah desa.
“Sejak tiga tahun terakhir memang tak ada lagi transfer anggaran untuk tunjangan wilayah terpencil untuk guru penerima. Dana rutin ditransfer pusat yakni TPG dan Tamsil. Setelah kami konfirmasi, memang alasan pusat adalah wilayah BS sudah berkembang dan tidak ada lagi yang terpencil,” ujarnya.
Lanjut Devi, sebelumnya memang ada beberapa sekolah yang masih menerima tunjangan wilayah terpencil. Diantaranya sekolah di wilayah Kecamatan Pino Raya dan Kecamatan Ulu Manna. Jumlah guru penerima juga tidak terlalu banyak, terhitung 2018 hanya tersiswa enam guru penerima tunjangan tersebut.
Sumber: