80 Persen Produktivitas Hasil Panen Ditentukan Bibit Unggul
RASELNEWS.COM, BENGKULU SELATAN – Penggunaan bibit unggul dalam sektor pertanian sangat berperan penting terhadap produktifitas hasil panen. Bahkan, bibit unggul menyumbang nilai persentase hingga 80 terhadap hasil panen pada lahan yang ditanami tanaman pertanian.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Bengkulu Selatan (BS), Ir. Iskandar AZ menyebut, selama ini para petani konvensional maupun pemula umumnya masih belum memperhatikan penggunaan bibit unggul tersebut. Alhasil, tanaman mudah diserang hama dan produksi panen tidak maksimal dari target yang ditentukan.
“Tiga unsur penting dalam bertani. Pertama niat, kedua lahan dan ketiga bibit unggul. Kalau untuk nutrisi dan pengendalian hama itu sudah tambahan,” jelas Iskandar.
Hal itu sudah pihaknya buktikan sendiri kata Iskandar, di lahan pertanian yang berada di halaman DKP BS. Ada beberapa jenis sayuran yang dikembangkan. Mulai dari tomat, kangkung dan wortel. Setelah dibandingkan, tanaman yang menggunakan bibit unggul jauh menghasilkan dibandingkan yang menggunakan bibit biasa.
“Yang nampak itu di tanaman tomat, kami tidak mau sebut merknya apa. Tapi jumlah buahnya memang beda, meski dengan perlakuan yang sama. Bahkan, yang bibit biasa itu lebih banyak kami beri pupuk. Namun hasilnya tetap minim,” sambung Iskandar.
Untuk itu, dirinya mengimbau agar para petani lebih menekankan pemilihan bibit unggul terlebih dahulu sebelum memulai bercocok tanam. Kesalahan dalam memilih bibit bisa berdampak fatal dikemudian hari. Di mana, harapan petani dari hasil produksi tidak sesuai dan memberikan kerugian yang besar.
“Tujuan bertani itu kan mau untung. Baik di segi memenuhi kebutuhan pribadi ataupun untuk sektor ekonomi. Kalau hasilnya minim, jangankan untuk pribadi, pada masa pertumbuhan saja sudah banyak kendala,” jelasnya. (rzn)
Sumber: