Kasus Demam Berdarah Terbanyak di Gunung Mesir

Kasus Demam Berdarah Terbanyak di Gunung Mesir

RASELNEWS.COM, SELUMA - Kasus demam berdarah dangue (DBD) sedang merebak di Kabupaten Seluma, tertinggi kasus di Desa Gunung Mesir Kecamatan Semidang Alas. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Seluma pada Mei 2022 ini tercatat mencapai 26 kasus demam berdarah. Dari total itu, 17 kasus dialami warga Desa Gunung.

Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinkes Seluma, Septi Erdita Putri S.KM mengaku sudah ada beberapa pasien yang sembuh dari DBD. Beberapa diantaranya masih menjalani perawatan. Untuk mengantisipasi tidak bertambahnya kasus baru, petugas Dinkes Seluma sudah melakukan pengasapan (fogging) di sekitar tempat tinggal pasien yang menderita DBD. Tujuannya untuk membunuh nyamuk dewasa penular DBD.

“Kasus DBD yang masuk di setiap Puskesmas, ada 26 kasus. Setiap laporan DBD kami tangani dengan pengasapan untuk membunuh nyamuk dewasa,” tegas Septi.

Beberapa daerah yang ditemukan kasus DBD, Desa Talang Tinggi 3 kasus, Desa Lubuk Lagan 1 kasus, Kelurahan Sukaraja 1 kasus, Simpang Tiga Ngalam 1 kasus, kawasan Mandi Angin Kota Tais 1 kasus, Desa Nanti Agung 2 kasus dan Desa Gunung Mesir 17 kasus.

"Meski sudah dilakukan fogging, masyarakat tetap harus menjaga kebersihan lingkungan. Buang sampah yang dapat membuat air menggenang. Pasalnya nyamuk penyebab DBD sangat menyukai air yang menggenang,” pungkas Septi. Dia mengimbau masyarakat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Serta membasmi sarang nyamuk agar tidak bisa berkembang biak.

Biasanya nyamuk penyebab DBD berkembang biak di genangan air. Tempatnyapun bersih, seperti bak penampungan air, barang bekas yang menampung air atau wadah lainnya yang dapat menampung air hujan. Untuk itu warga harus membersihkan lingkungan masing masing. Jangan sampai ada genangan air yang bisa dijadikan tempat nyamuk berkembang biak. (rwf)

Sumber: