Mandi di Sungai, Dua Murid SD Tewas

Mandi di Sungai, Dua Murid SD Tewas

tenggelam--

RASELNEWS,COM, SELUMA - Jangan biarkan anak-anak mandi di sungai tanpa pengawasan orang tua! Peringatan yang sering disampaikan ini sepertinya masih saja tidak diperhatikan masyarakt. Akibatnya, seperti yang dialami dua bocah warga Desa Cahaya Negeri Kecamatan Sukaraja.

Nindy Meisha Dwi (10) dan Kayla (10), ditemukan tewas setelah hanyut terseret arus Sungai Andalas Desa Cahaya Negeri Sukaraja. Keduanya tidak dapat diselamatkan dan ditemukan meninggal dunia setelah dinyatakan hanyut selama kurang lebih setengah jam.

Kapolres Seluma AKBP Darmawan Dwiharyanto SIK menginformasikan kejadian dua murid SD tersebut ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sekitar pukul 14.05 WIB. Kedua jasad korban ditemukan tidak jauh dari lokasi mereka mandi di Sungai Andalas.

"Kedua korban ditemukan setelah 30 menit pencarian. Namun keduanya ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia,” sesal Kapolres.

Data terhimpun, Nindy dan Kayla mandi di sungai yang dikenal warga sekitar dengan sebutan Sungai Nelas bersama dua teman mereka. Tepatnya di dekat pintu bendungan PDAM, sekitar pukul 13.30 WIB, kemarin.

Awalnya, keempat gadis cilik tersebut mandi di pinggiran sungai. Saat asyik mandi itulah, Kayla terpeleset dan terseret arus sungai. Melihat temannya yang terseret sungai, Nindy pun berusaha menolong temannya. Namun, kedua korban malah sama-sama terseret arus sungai dan tenggelam.

Melihat kedua korban tenggelam. Dua teman mereka langsung berupaya meminta tolong warga sekitar sungai untuk dapat menolong para korban.

Masyarakat yang mengetahui ada yang tenggelam, langsung mendatangi lokasi kejadian. Upaya yang dilakukan warga baru membuahkan hasil setelah 30 menit pencarian.

Warga yang menyisir sungai awalnya menemukan  korban Nindy di dekat pintu bendungan PDAM, tidak jauh dari lokasi korban mandi bersama teman-temannya. Tidak lama, Kayla pun akhirnya berhasil ditemukan.

Warga dibantu Anggota Polsek Sukaraja sempat melarikan Nindy ke RSM Yunus Bengkulu. Namun upaya medis yang dilakukan tidak mampu menyelamatkan Nindy yang sudah terlalu lemah saat dibawa ke rumah sakit.

"Korban Nindy sempat dibawa ke rumah sakit M. Yunus menggunakan mobil Patroli Polsek SukarajaNamun pihak rumah sakit menyatakan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia,” ungkap Kapolres menyampaikan belasungkawa untuk para korban.

Sedangkan korban Kayla, saat ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia sehingga langsung dibawa ke rumah duka. “Pihak keluarga sudah ikhlas atas musibah yang menimpa para korban. Kami pun turut menyampaikan belasungkawa,” pungkas Kapolres. (rwf)

Sumber: