Tak Aktif, Dua Koperasi di Kaur Diusulkan Ditutup

Tak Aktif, Dua Koperasi di Kaur Diusulkan Ditutup

ilustrasi koperasi-dok-raselnews.com

RASELNEWS.COM, KAUR - Pemkab Kaur melalui Dinas Koperasi Perindustrian Perdagangan dan UKM (Diskoperindag UKM) Kaur telah mengusulkan penghapusan terhadap dua koperasi yang diketahui tinggal menyisakan nama saja, karena sudah tidak aktif beroperasi. 

Penghapusan disampaikan Kepala Diskoperindag Kaur Agusman Efendi, SE, M.Si melalui Kabid Koperasi dan UKM Mudiarti, S.Sos belum lama ini. “Dua koperasi yang kita usulkan Kementerian Koperasi untuk dihapus ini karena sudah tak aktif lagi dan tak pernah menyampaikan Laporan Akhir Tahun (RAT) lama mati,” sebut Mudiarti.

BACA JUGA:Pembebasan Lahan SUTT di Kaur Belum Juga Rampung

Dua koperasi itu yakni Koperasi Sumber Rezki Kecamatan Kaur Selatan, dan Koperasi Usaha Kaur Sejahtera Kecamatan Muara Sahung. Koperasi yang tidak aktif lagi ini terpantau dari pendataan Diskoperindag, serta tidak pernah lagi melaporkan kegiatan usaha dan tidak pernah mengadakan RAT. 

“Kita dapat memantau berjalan atau tidaknya koperasi dari pelaksanaan RAT mereka. Total koperasi di Kaur ini ada 293. Namun yang aktif menyampaikan RAT hanya 176 koperasi,” bebernya.

BACA JUGA:Perusahaan di Kaur Diminta Segera Salurkan CSR

Banyaknya koperasi mati suri disebabkan beberapa faktor. Selain terkendala permodalan usaha, juga banyak pengurusnya yang sudah tidak aktif dan beralih ke bidang usaha lainnya. Dampaknya manajemen koperasi tidak berjalan dengan baik. Selain itu faktor kurangnya modal atau modal macet dengan anggota dan lainnya. 

“Disini kita terus berupaya melakukan pembinaan koperasi yang aktif dan yang tidak aktif akan kita bubarkan. Pembubaran koperasi ini harus diusulkan ke Kementerian Koperasi dan UKM,” jelasnya. (jul)

Sumber: