Perahu Nelayan Bengkulu yang Dinyatakan Hilang Ditemukan di Kabupaten Seluma
NELAYAN: Pencarian nelayan bengkulu yang hilang saat menangkap ikan di kawasan tapak paderi-istimewa-rakyatbengkulu.disway.id
SELUMA, RASELNEWS.COM - Perahu milik Deni (35), nelayan Bengkulu yang hilang saat melaut di kawasan Tapak Paderi perairan Bengkulu, ditemukan di Kabupaten Seluma, tepatnya di Perairan Talo, Desa Penago I Kecamatan Ilir Talo.
Hanya saja, memasuki hari ketiga pencarian, Deni belum berhasil ditemukan. Sementara perahu miliknya, saat ditemukan dalam keadaan terbalik meski mesin perahu masih utuh.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Seluma Mirin Ajib mengaku setelah mendapatkan laporan, tim BPBD Seluma langsung meluncur ke lokasi.
BACA JUGA:Ini Kabar Nelayan Bengkulu yang Hilang Saat Melaut
BPBD Seluma juga menghubungi Basarnas Bengkulu serta aparat Polres Seluma untuk menyampaikan temuan.
"Kami sudah menghubungi Basarnas dan meluncur ke lokasi. Dari laporan, perahu yang ditemukan milik nelayan Kota Bengkulu yang hilang sejak tiga hari lalu," beber Mirin kepada Raselnews.com.
Mirin mengatakan perahu nelayan tersebut ditemukan di perairan pesisir Ilir Talo atau dekat Desa Penago I.
Selanjutnya mesin perahu langsung dibawa ke pinggir pantai bersama perahu yang terbalik.
"Untuk perahu dan mesin, sudah dibawa ke pinggir. Tapi korban belum diketahui keberadaannya," sambung Mirin.
BACA JUGA:2 Nelayan Kaur yang Hilang Kontak Belum Ditemukan
BPBD Seluma juga terus membantu proses pencarian Deni. Apalagi perahu ditemukan di wilayah perairan Seluma.
Sementara itu, Kapolres Soluma AKBP Darmawan Dwiharyanto SIK melalui Kapolsek Talo Iptu Noprizal membenarkan temuan tersebut.
"Setelah menerima laporan, anggota langsung meluncur ke lokasi membantu proses evakuasi perahu. Anggota masih disiagakan di lokasi karena tidak menutup kemungkinan korban juga bisa ditemukan di lokasi perahu tersebut," pungkas Kapolsek.
Diketahui, seorang nelayan Bengkulu bernama Deni dinyatakan hilang saat melaut di kawasan Pantai tapak Paderi perairan Bengkulu, Sabtu 15 Oktober 2022.
BACA JUGA:Nelayan Seluma yang Hilang dan Ditemukan Meninggal Terseret 1 KM
Di mana, sekitar pukul 05.00 WIB, korban berangkat mencari ikan menggunakan sampan.
Korban berangkat dari kawasan Pantai Tapak paderi.
Sesuai kebiasaan para nelayan di sana, Deni diperkirakan akan mendarat keesokan harinya atau Minggu 16 Oktober.
Namun hingga Senin, Deni belum juga kembali dan dinyatakan hilang sejak Sabtu sore. (rwf)
Sumber: