Polres Bengkulu Selatan Periksa Petinggi PT SBS
Polisi dari Polres Bengkulu Selatan mengidentifikasi lokasi ledakan di PT SBS beberapa waktu lalu-rezan okto wesa-raselnews.com
BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Polres Bengkulu Selatan melakukan penyelidikan meledaknya mesin perebus tandan buah segar (TBS) kelapa sawit milik PT Sinar Bengkulu Selatan (SBS), yang menewaskan dua karyawan pabrik yang berada di Desa Nanjungan Kecamatan Pino Raya, Kabupaten Bengkulu Selatan, Jumat (21/10/2022) sekitar pukul 13.04 WIB.
Polres BS akan memeriksa pimpinan dan karyawan perusahaan pabrik CPO tersebut.
Ada dugaan kecelakaan kerja yang menewaskan dua karyawan tersebut akibat kelalaian dan pelanggaran prosedur kerja.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Mesin Pabrik Kelapa Sawit di Bengkulu Selatan Meledak, Dua Orang Tewas
“Kami akan usut peristiwa kecelakaan kerja ini. Pihak manajemen dan karyawan PT. SBS akan kami periksa untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” kata Kapolres BS AKBP Juda T Tampubolon, SH, SIK, MH melalui Kasat Reskrim, Iptu Fajri Chaniago, STK, SIK.
Kasat Reskrim mengaku pihaknya sudah mendatangi TKP. Saksi saat kejadian juga dimintai keterangan dan mengumpulkan sejumlah barang bukti. Hasil pemeriksaan nantinya akan disimpulkan untuk proses lebih lanjut peristiwa itu.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Ini Identitas Korban Tewas Mesin Pabrik Kelapa Sawit di Bengkulu Selatan Meledak
“Kami akan periksa saksi-saksi dulu. Kalau nanti memang ada kelalaian dan kesalahan prosedur oleh pihak manajemen perusahaan, tentu pihak yang bertanggung jawab akan diproses hukum,” tegas Kasat Reskrim.
Terpisah, Kapolsek Pino Raya Iptu Junairi SH mengaku pihaknya membantu evakuasi korban dan penyidik Polres BS untuk mengumpulkan data dan olah TKP.
“Saat ledakan terjadi, setelah menerima laporan kami langsung mendatangi lokasi untuk membantu evakuasi,” demikian Kapolsek. (yoh)
Sumber: polres bengkulu selatan polda bengkulu