Tak Lagi Aman, Perbaikan TPI Pasar Bawah Masuk Program Prioritas

Tak Lagi Aman, Perbaikan TPI Pasar Bawah Masuk Program Prioritas

TPI : Anggota DPRD Bengkulu Selatan saat meninjau Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasar Bawah-Sugio Aza Putra-raselnews.com

RASELNEWS.COM, BENGKULU SELATAN - Setelah bertahun-tahun rusak dan tidak aman bagi para penjual dan pembeli ikan, akhirnya Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasar Bawah Kecamatan Pasar Manna segera diperbaiki.

Perbaikan TPI Pasar Bawah masuk salah satu program priotas Pemda Bengkulu Selatan di tahun 2023.

“Ya, perbaikan TPI Pasar Bawah masuk program prioritas tahun depan (2023). Sudah hampir dipastikan tahun depan TPI akan direhab total agar bangunannya bagus dan nyaman bagi pengunjung,” kata Anggota DPRD BS, Dodi Martian, S.Hut, MM.

Dikatakan Dodi, usulan perbaikan TPI Pasar Bawah memang sudah sering dibahas, namun karena kondisi anggaran daerah yang belum memadai, perbaikan tertunda. Baru ditahun 2023 nanti, perbaikan TPI menjadi prioritas.

“Kami dari lembaga (DPRD) memang terus mendorong agar perbaikan TPI Pasar Bawah segera dilakukan, soalnya itu sudah mendesak,” ujar Dodi.

BACA JUGA:Perbaikan TPI Butuh Rp 1 Miliar

Dodi mengaku belum dapat memastikan besaran anggaran untuk perbaikan TPI Pasar Bawah. Namun perbaikan akan dilakukan secara besar-besaran atau rehab total.

Atap dan plafo bangunan TPI yang sudah terlepas dan lapuk akan diganti. Begitu juga bangunan lain akan direhab menjadi lebih bagus agar pengunjung TPI nyaman dan aman bertransaksi.

Saat ini kerusakan bangunan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasar Bawah, Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) semakin memprihatinkan. Hampir setiap hari, serpihan kayu penyanggah atap yang sudah lapuk itu runtuh.

Penjual dan pembeli ikan yang sedang bertransaksi merasa tidak nyaman karena khawatir ditimpa bangunan yang ambruk.

“Beginilah kondisi TPI ini pak, rusak parah. Setiap hari selalu ada kayu yang jatuh. Seperti kemarin (Minggu, 27/3) dua kali kayu jatuh dan nyaris menimpa orang yang sedang beli ikan,” kata salah seorang pedagang ikan di TPI Pasar Bawah kepada rombongan anggota DPRD dan Kepala Dinas Perikanan Bengkulu Selatan yang meninjau TPI, beberapa waktu lalu.

Kondisi itu diperparah dengan tiupan angin di tepi pantai yang kencang. Atap beterbangan dan kayu berjatuhan. Karena sudah banyak atap yang lepas, TPI Pasar Bawah tidak bisa lagi ditempati jika sedang hujan karena hampir seluruh bagian bangunan bocor.

“Kalau hujan, tidak bisa lagi berjualan ikan di sini, soalnya bocor semua. Sudah banyak atap yang terlepas, atap yang masih terpasang juga sudah bocor. Kondisi ini sangat memprihatinkan pak,” keluh para pedagang ikan.

BACA JUGA:Nelayan Mau BBM Subsidi? Segera Daftar di Program KUSUKA

Dodi Martian, S. Hut MM mengatakan, pihaknya akan berusaha memperjuangkan perbaikan TPI Pasar Bawah. Sebab bangunan tersebut merupakan kebutuhan masyarakat yang harus diprioritaskan.

“Memang kerusakan bangunan TPI ini sudah cukup lama, saya juga sudah sering menerima aspirasi masyarakat yang meminta perbaikan. Mudah-mudahan semua pihak bisa berpikir sama, sehingga perbaikan TPI Pasar Bawah ini menjadi prioritas utama,” kata Dodi belum lama ini.

Kepala Dinas Perikanan BS, Santono, M.Pd mengatakan, rehab TPI  belum terakomodir dalam perencanaan APBD bahkan hingga tahun 2023. Namun pihaknya akan memperjuangkan perbaikan sesegera mungkin. (yoh)

Sumber: anggota dprd bengkulu selatan dodi martian