Ziarah ke Bukit Kumbang Kaur, Warga Pagar Alam Meninggal Dunia

Ziarah ke Bukit Kumbang Kaur, Warga Pagar Alam Meninggal Dunia

Jenazah warga Kota Pagar Alam yang meninggal dunia saat ziarah di Bukit Kumbang, Kaur dibawa dengan cara ditandu -julianto-raselnews.com

KAUR, RASELNEWS.COM - Salah seorang warga Kota Pagar Alam, Sumsel meninggal dunia saat mengunjungi Kabupaten Kaur sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis (22/12/2022).

Syannutra HS (45), warga Jalan Gunung Gede Pagar Alam, Sumsel meninggal dunia saat berada di kawasan Bukit Kumbang Desa Ulak Bandung Kecamatan Muara Sahung.

Kapolres Kaur AKBP Dwi Agung Setyono SIK, MH disampaikan Kapolsek Muara Sahung Ipda J Perangin Angin SH mengaku sejumlah warga dan personel Polsek Muara Sahung turut membantu evaluasi korban hingga dibawa ke rumah duka.

BACA JUGA:Pendaftaran Calon Anggota PPS Pemilu 2024 Diperpanjang: Tes Tertulis 6 Januari, Pelantikan 24 Januari 2023

"Ada yang meninggal dunia saat berziarah ke Bukit Kumbang. Korbannya warga Pagar Alam," ujar Kapolsek.

Berdasarkan keterangan saksi, sekitar pukul 09.00 WIB, Rabu (21/12/2022), korban bersama rekannya, Husni Apriansyah (54), menuju Gunung Kumbang Desa Ulak Bandung.

BACA JUGA:15 Objek Wisata Ini Bisa Jadi Pilihan Saat Libur Nataru di Bengkulu Selatan, 2 Masuk Nominasi 5 Besar API

Keduanya berziarah ke makam tua yang ada di lokasi tersebut sekitar pukul 13.00 WIB.

Rombongan sampai di Desa Tanjung Ganti Kecamatan Kelam Tengah dan menginap di salah satu rumah orang pintar (dukun) untuk mengiringi mereka berziarah ke Bukit Kumbang.

Setelah sepakat, kedua warga Pagar Alam tersebut pergi ke kawasan Gunung Kumbang bersama dukun dan satu orang warga Desa Ulak Bandung sebagai penunjuk jalan.

BACA JUGA:Ini Nominal Penerimaan DAK Bengkulu Selatan, SD Tak Kebagian

Tiba di kawasan Gunung Kumbang pukul 17.30 WIB, mereka membuat tenda dari terpal sebagai tempat bermalam.

Lalu mereka mandi di sungai yang ada di sana dan dilanjutkan salat magrib dan tidur.

Namun saat dibangunkan, Syannutra malah tidak bergerak. Kakinya sudah kaku sehingga dipastikan sudah meninggal dunia.

BACA JUGA:Aduh... 8 Warga Bengkulu Selatan Positif HIV, Waspada Ini Cara Penularan

"Korban meninggal dunia di pondok, diduga mengalami serangan jantung saat tidur hingga meninggal dunia," beber Kapolsek.

Pihak kepolisian sempat berkomunikasi dengan pihak keluarga untuk membawa korban ke Puskesmas.

Namun pihak keluarga memilih untuk membawa jenazah ke rumah duka tanpa melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

BACA JUGA:Bupati Kaur Janji Guru Penggerak Diprioritaskan Jadi Kepala Sekolah

"Saat ini jenazah korban sudah diberangkatkan menuju rumah duka," tegas Kapolsek. (jul)

Sumber: