Miris....! 303 Anak di Bengkulu Selatan Dinyatakan Stunting

Miris....! 303 Anak di Bengkulu Selatan Dinyatakan Stunting

RAPAT : Wakil Bupati Bengkulu Selatan, H Rifa'i Tajudin memimpin rapat soal pengendalian kasus stunting-wawan suryadi-raselnews.com

BENGKULU SELATAN, RASELNEWS.COM - Kasus stunting atau gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang di wilayah Kabupaten Bengkulu Selatan terus bertambah.

Bahkan, saat ini tercatat 303 anak di kabupaten Bengkulu Selatan dinyatakan stunting.

Hal ini diketahui pasca rapat koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Bengkulu Selatan yang dipimpin Wakil Bupati Bengkulu Selatan H Rifa'i Tajuddin, S.Sos selaku Ketua TPPS Bengkulu Selatan dan diikuti beberapa kepala OPD terkait.

BACA JUGA:Karyawan PLN Seluma Tewas Tersengat Listrik

BACA JUGA:Anda Petani Jagung? Simak Nih, Dinas Pertanian Bengkulu Selatan Beri 2 Pilihan

"Rakor ini merupakan bagian dari sinergi dan upaya kolaborasi dengan dinas instansi dan lembaga terkait. Penurunan stunting tidak bisa dilakukan secara sendiri, tetapi perlu sinergitas dan kerja sama melalui program," terang Wabup.

Sementara itu, Sekretaris TPPS Bengkulu Selatan, Dusiriah, S.KM, M.Si menerangkan, berdasarkan data dari Survei Status Gizi Indonesia (SSGI), kasus stunting di Bengkulu Selatan bertambah 2,4 persen dari jumlah sebelumnya.

BACA JUGA:Harga Beras di Bengkulu Selatan Naik, Distan Sebut Ini Pemicunya

BACA JUGA:Pesona Gadis Pandeglang yang Dibunuh Pacar dengan Kloset Jongkok

Sebelumnya, anak stunting di Bengkulu Selatan hanya 20,8 persen atau sekitar 280 anak. Namun dengan kenaikan 2,4 persen tersebut, maka saat ini menjadi 23,2 persen atau sekitar 303 anak.

"Penambahan anak stunting tersebut lantaran wilayah penelitian diperluas. Sebelumnya penelitian hanya dilakukan di 8 kecamatan. Saat ini penelitian dilakukan di seluruh kecamatan," terang Dusi.

BACA JUGA:Seluma, Bengkulu Selatan dan Kaur Matangkan Kerjasama Uji Kendaraan Bermotor

BACA JUGA:Pemkab Seluma Usulkan 50 Ribu Bibit Pisang Barangan ke Kementan

Ditambahkan Dusi, pihaknya saat ini terus berusaha mencegah penambahan stunting dari hulu. Artinya pencegahan kasus stunting ini bukan hanya dengan pengobatan atau pemberian bantuan makan bergizi semata kepada balita pengidap stunting.

Sumber: wakil bupati bengkulu selatan