Alhamdulillah...Keributan Karyawan Tambak Udang di Kaur Berujung Damai

KAUR, RASELNEWS.COM - Berkat kesigapan personil Polsek Kaur Selatan, akhirnya polemik keributan karyawan salah satu tambak udang di Kaur dapat dicegah.

Babinkamtibmas berhasil memediasi pihak yang berselisih paham hingga sepakat berdamai.

BACA JUGA:Masyarakat Kaur Keluhkan Sampah dan Limbah Tambak Udang, Komisi: I Kita Cari Solusinya

Diketahui, sebelumnya keributan terjadi antara Antara Nendi Pratama (24) warga Desa Gedung Sako 1 Kecamatan Kaur Selatan dengan Sahnani Anwar (45) warga Desa Masria Baru Kecamatan Kaur Selatan.

Keduanya karyawan Tambak Palapa Desa Pengubaian Kecamatan Kaur Selatan.

BACA JUGA:Tambak Udang Cemari Lingkungan, Pemkab Kaur Evaluasi

"Kejadiannya Rabu (3/5) sekitar pukul 18:23 WIB. Di lokasi Tambak Palapa Desa Pengubaian," ujar Kapolres Kaur Polda Bengkulu AKBP Eko Budiman S.IK, M.IK, M.Si disampaikan Kasi Humas AKP Joni Silaen, SH.

BACA JUGA:Disnakertran Kaur Desak Perusahaan Tambak Udang, Ternyata Ini Penyebabnya

Keributan berawal saat Sahnani Anwar memanggil Nedi untuk menanyakan siapa yang menebang pohon jeruk di dekat tambak. Kemudian Nedi menjawab kalau yang menebang pohon jeruk itu adalah dirinya.

Mendengar jawaban itu Sahnani Anwar langsung memukul pipi kiri Nendi. Keributanpun nyaris terjadi.

BACA JUGA:Warga Dua Desa Keluhkan Limbah Tambak Udang

"Nendi melaporkan hal ini ke Polsek Kaur Selatan namun Alhamdulillah dapat diselesaikan secara kekeluargaan," Jelas Kasi Humas Polres Kaur. (jul)

Sumber: