7 Ratu Cantik yang Memiliki Kerajaan Gaib di Nusantara, Sakti Tapi Menakutkan

7 Ratu Cantik yang Memiliki Kerajaan Gaib di Nusantara, Sakti Tapi Menakutkan

Ratu Gaib di Nusantara-istimewa-tangkapan layar youtube karahun nusantara

RASELNEWS.COM - Di Nusantara terdapat 7 ratu cantik yang dipercaya memiliki kekuatan sakti.

Para ratu ini juga dipercaya memiliki kerajaan gaib di Indonesia. Hanya saja, meski memiliki wajah yang cantik, namun mereka tetap dianggap menakutkan.

7 ratu cantik ini merupakan tokoh-tokoh kerajaan yang terkenal akan kecantikan dan kesaktian luar biasa dalam berbagai kisah mistis.

BACA JUGA:5 Fakta Orang Bunian di Bukit Barisan Sumatera, Pernah Bertarung dengan Sipahit Lidah, Ini Akibatnya

Dipercaya bahwa mereka mendiami wilayah-wilayah tertentu di Indonesia, menguasai laut selatan, dan laut bagian utara dari laut Jawa.

Salah satu di antara mereka adalah Nyi Pelet, tokoh dalam mitologi Jawa yang terkenal akan kecantikannya dan memiliki kekuatan untuk memikat hati pria dengan ilmu pelet yang sangat kuat.

Namun, kekuatan dan kecantikannya tidak membawa kebahagiaan baginya. Justru membuatnya merasa kesepian dan tidak memiliki teman karena takut akan kekuatannya.

BACA JUGA:Jejak Si Pahit Lidah Di Seluma, Tersinggung Perkatan Tak Didengar, Warga Sekampung Jadi Batu

Suatu hari, ia bertemu dengan seorang pria yang jatuh cinta padanya tanpa terkena ilmu peletnya, membuktikan bahwa cinta sejati tidak memerlukan ilmu pelet.

Nyi Pelet pun bahagia dan menyerahkan ilmunya pada pria tersebut.

Kedua, Nyi Blorong yang merupakan sosok lain dalam mitologi Jawa yang digambarkan sebagai panglima perang terkuat, Kanjeng Ratu Kidul.

Ia memiliki kesaktian luar biasa dan mengendalikan berbagai makhluk halus untuk menyesatkan manusia agar terjerumus pada pesugihan.

BACA JUGA:Mahluk Misterius di Bukit Raje Mandare, Mendiami Kawasan Danau Unik, Benarkah Peliharaan Si Pahit Lidah?

Konon, Nyi Blorong dipercaya dapat mendatangkan kekayaan bagi mereka yang bersekutu dengannya, namun dengan konsekuensi tumbal arwah manusia sebagai pengikutnya.

Sumber: