3 Dosa Besar Istri yang Akan Dipikul Suami Hingga Akhirat

3 Dosa Besar Istri yang Akan Dipikul Suami Hingga Akhirat

3 Dosa Besar Istri yang Akan Dipikul Suami Hingga Akhirat -istimewa-freepik.com

RASELNEWS.COM - Setelah menikah, seorang suami memiliki tanggung jawab penuh terhadap istrinya. Semua tindakan yang dilakukan oleh istri, suami wajib mengetahuinya.

Begitu pula, istri harus taat kepada suami serta menjalankan perannya dengan baik. Karena itu, masing-masing memiliki kewajiban dan tanggung jawab sesuai dengan porsinya.

BACA JUGA:Suami Istri Harus Tahu 5 Penyebab Keretakan dalam Rumah Tangga, Hindari Sekarang Juga

Namun, bagaimana jika istri tidak menjalankan perannya dengan baik? Apakah suami akan menanggung semua dosa istrinya, termasuk yang terkecil sekalipun?

Dalam syariat, setiap orang akan bertanggung jawab atas perbuatannya masing-masing. Seseorang tidak akan dihukum atas kesalahan orang lain.

Hal ini ditegaskan dalam Al-Qur’an Surat Fatir ayat 18 yang artinya: "Seseorang tidak akan memikul dosa orang lain".

BACA JUGA:Selain Sibuk Main HP, Ini 5 Sifat Istri yang Bisa Membuat Suami Murka

Demikian pula dalam Al-Qur’an Surat Yunus ayat 52, yang artinya: "Kemudian dikatakan kepada orang-orang yang zalim, 'Rasakanlah azab yang kekal akibat dari perbuatanmu sendiri".

Namun, ada dosa-dosa tertentu yang tetap bisa menjadi tanggungan suami karena kelalaian atau tindakan yang tidak tepat dalam menjalankan perannya sebagai pemimpin keluarga.

Berikut adalah tiga dosa besar yang dapat ditanggung oleh suami:

BACA JUGA:5 Tanda Istrimu Mungkin Sedang Mencintai Pria Lain, No 5 Suami Sangat Patut Curiga

1. Lalai dalam Mengajarkan Agama kepada Istri

Jika seorang suami tidak mengajarkan agama kepada istrinya dan istri kemudian terjerumus dalam penyimpangan agama, dosa tersebut bisa menjadi tanggungannya.

Karena itulah, suami sebaiknya mengajarkan nilai-nilai agama kepada istri, meskipun dimulai dari hal-hal yang ringan namun dilakukan secara konsisten.

Insya Allah, ini lebih disukai oleh Allah dan dapat membebaskan suami dari tanggungan dosa akibat kelalaiannya.

BACA JUGA:Wanita Ini Ajak Selingkuhan ke Kamar Saat Suami Ditahan! Saat Digerebek, Astaga

2. Membantu atau Mengajarkan Istri dalam Keburukan

Tidak jarang, suami justru mengajari atau membantu istrinya dalam berbuat keburukan, seperti korupsi, memfitnah, gHibah, dan lainnya.

Jika suami mengetahui istrinya melakukan keburukan tapi tidak mencegahnya atau bahkan membantu, maka dosa tersebut dapat menjadi tanggungan suami.

Oleh karena itu, bijaksanalah sebagai suami, agar keburukan istri tidak menjadi beban dosa bagi suami.

BACA JUGA:12 Tanda Pasangan Selingkuh dan 7 Alasan Seorang Pria Mendua Menurut Ahli

Jika suami tidak tahu bahwa istrinya melakukan keburukan, maka pentingnya membangun kejujuran dan keterbukaan dalam rumah tangga sejak awal pernikahan.

3. Menyetujui Keburukan yang Dilakukan Istri

Ketika ekonomi keluarga sedang sulit, mungkin seorang istri berpikir untuk melakukan tindakan yang tidak benar, seperti mengambil barang orang lain atau meminta-minta.

Jika niat buruk tersebut diutarakan kepada suami dan suami justru menyetujuinya, maka dosa ini akan ditanggung oleh suami. Sebagai suami, seharusnya mengingatkan dan mencegah niat buruk tersebut.

BACA JUGA:6 Ekspresi Wajah Istri yang Sedang Berselingkuh, Suami Wajib Tahu

Semoga hal ini dapat menjadi pengingat bagi para suami dan istri agar saling memahami satu sama lain, sehingga tercipta rumah tangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah. (**)

Sumber: