Mendikdasmen Abdul Mu'ti Perbarui Skema Sertifikasi Guru, PPG Dilakukan 3 Tahap

Mendikdasmen Abdul Mu'ti Perbarui Skema Sertifikasi Guru, PPG Dilakukan 3 Tahap

Mendikdasmen Abdul Mu’ti-istimewa-raselnews.com

RASELNEWS.COM - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti akan melakukan pembaruan pada skema sertifikasi guru.

Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru agar proses pembelajaran menjadi lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan siswa.

Melalui sertifikasi ini, para guru akan mengikuti pelatihan khusus yang memperkaya keterampilan mereka dalam berbagai aspek pengajaran.

BACA JUGA:Kurikulum Merdeka Akan Diganti Kurikulum Deeplearning, Ini Kata Mendikdasmen

Mereka juga dipersiapkan untuk menghadapi beragam situasi di kelas dan menguasai metode pengajaran yang lebih inovatif.

Menurut Abdul Mu'ti, kemampuan guru akan menjadi fondasi utama bagi kemajuan pendidikan di Indonesia.

Selain tunjangan, pemerintah juga merencanakan program Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang akan dilaksanakan dalam beberapa tahap uji coba, yakni PPG Tahap 1, 2, dan 3.

BACA JUGA:Guru PNS, PPPK, dan Honorer akan Didata Ulang! Ini Penjelasan Mendikdasmen Abdul Mu'ti

Program ini melibatkan guru dari berbagai wilayah Indonesia untuk mendapatkan pelatihan intensif. Dalam PPG, guru akan memperoleh materi lebih mendalam serta teknik pengajaran terkini, sehingga memiliki wawasan dan keterampilan yang lebih tajam dalam mengelola kelas.

Ke depannya, skema sertifikasi baru ini akan mencakup dua materi tambahan dalam program PPG. Abdul Mu'ti mengingatkan guru agar siap dengan materi baru ini yang dirancang untuk memperkaya kompetensi mereka.

BACA JUGA:Mendikdasmen Tinjau Ulang Kebijakan Ujian Nasional dan Kurikulum Merdeka, Ini Langkah Yang Akan Diambil

Standar pengajaran diharapkan meningkat, sehingga guru lebih efektif dalam membantu siswa mencapai potensi maksimal.

Untuk mendukung implementasi skema sertifikasi baru ini, pemerintah mengalokasikan anggaran pendidikan yang signifikan pada 2025, yang disebut Abdul Mu'ti sebagai anggaran pendidikan terbesar dalam sejarah.

Anggaran ini bertujuan tidak hanya untuk meningkatkan kompetensi guru, tetapi juga untuk meningkatkan kesejahteraan mereka, termasuk rencana kenaikan gaji sebesar Rp2 juta bagi guru yang telah tersertifikasi.

BACA JUGA:Mendikdasmen Abdul Mu'ti Beri Kabar Baik untuk Guru, Anggaran Kenaikan Gaji Sudah Disiapkan

Diharapkan kebijakan ini dapat meningkatkan taraf hidup guru dan menambah semangat mereka dalam menjalankan tugas sebagai pendidik.

Dengan perubahan skema sertifikasi ini, Abdul Mu'ti berharap seluruh guru di Indonesia dapat siap menghadapi tantangan baru.

Reformasi ini diharapkan berdampak positif pada kualitas pendidikan di Indonesia, memberikan manfaat besar bagi generasi muda yang merupakan aset masa depan bangsa.

BACA JUGA:Mendikdasmen Abdul Mu’ti Akan Kaji Ulang Kebijakan Zonasi, Kurikulum Merdeka, dan Ujian Nasional

Abdul Mu'ti juga berharap perubahan ini mendapat dukungan dari semua pihak, baik institusi pendidikan maupun masyarakat luas.

Ia menegaskan bahwa peran guru sangat penting dalam membentuk generasi penerus bangsa, sehingga investasi dalam pengembangan kompetensi guru menjadi prioritas yang harus didukung bersama. (**)

Sumber: