Gubernur Bengkulu Larang Study Tour dan Wisuda di Semua Jenjang Pendidikan

BENGKULU, RASELNEWS.COM – Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan secara tegas melarang penyelenggaraan study tour dan wisuda di seluruh jenjang pendidikan di Provinsi Bengkulu.

Keputusan ini diambil karena kegiatan tersebut dinilai memberatkan orang tua siswa dan kerap menjadi keluhan.

BACA JUGA: Cara Tukar Uang Baru Lebaran 2025 di Bank Indonesia via Pintar BI, Tanpa Ribet dan Ngantre

Larangan ini disampaikan kepada kepala dinas pendidikan serta kepala sekolah mulai dari tingkat PAUD/TK, SD, SMP, hingga SMA/SMK.

"Saya meminta kepala dinas dan kepala sekolah di Provinsi Bengkulu untuk tidak lagi mengadakan study tour maupun wisuda yang membebani orang tua murid," ujar Gubernur Helmi Hasan melalui akun TikTok pribadinya.

BACA JUGA:Penggemar Sepak Bola Wajib Tonton! Ronaldinho Muncul di Iklan Terbaru Shopee!

Pemerintah Provinsi Bengkulu menegaskan jika pendidikan harus tetap menjadi prioritas utama tanpa adanya tekanan finansial dari kegiatan yang tidak wajib.

Kebijakan ini bertujuan untuk memastikan pendidikan tetap inklusif dan tidak menambah beban bagi wali murid.

Helmi berharap kebijakan ini mendapat dukungan dari semua pihak, termasuk kepala sekolah, guru, dan komite sekolah.

BACA JUGA:Dinyatakan TMS, 140 Pelamar PPPK Tahap 2 di Kabupaten Kaur Ajukan Sanggahan

Menurutnya, sistem pendidikan seharusnya lebih fokus pada peningkatan kualitas pembelajaran agar tidak ada siswa yang merasa tertinggal hanya karena kondisi ekonomi keluarganya.

Selain itu, sekolah didorong untuk lebih kreatif dalam menyelenggarakan kegiatan edukatif yang dapat meningkatkan pengalaman belajar tanpa membebani orang tua dengan biaya tambahan. (**)

Sumber: