Tuntut PNS, Besok Ribuan Honorer Satpol PP Datangi Kemendagri dan KemePAN-RB

Tuntut PNS, Besok Ribuan Honorer Satpol PP Datangi Kemendagri dan KemePAN-RB

Personel Satpol PP Kaur saat menjalankan tugas-julianto-raselnews.com

JAKARTA, RASELNEWS.COM - Persoalan tenaga honorer menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah.

Tak hanya guru, tenaga honorer Satpol PP pun menanti kepastian kapan mereka diangkat menjadi ASN.

BACA JUGA:Pejabat dan ASN Bengkulu Selatan Teken Pakta Integritas dan Perjanjian Kerja

Untuk memastikan status mereka, besok atau Kamis (2/3/2023), merekapun mendatangi Kemendagri dan KemenPAN-RB.

Tak hanya satu hari, aksi besar-besaran ribuan honorer Satpol PP ini dijadwalkan hingga Jumat (3/3/2023).

BACA JUGA:Seleksi JPTP, Pemkab Seluma Libatkan Akademisi UNIB dan Unihaz

Dilansir jppn.com, ribuan honorer dari luar Jawa sudah merapat ke Jakarta.

Ketum Forum Komunikasi Bantuan Polisi Pamong Praja Nusantara (FKBPPPN), Fadlun Abdilah mengaku aksi ini dilakukan di 2 lokasi dengan waktu yang berbeda.

BACA JUGA:Penundaan Pengumuman PPPK Guru 2022: Ada yang Dirugikan, Ada yang Diuntungkan

Hari pertama atau Kamis (2/3.2023) sasarannya ke KemenPAN-RB. Besoknya atau Jumat (3/3/3023) di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Insyaallah target massa Satpol PP yang akan turun sekitar 5 ribu sampai 10 ribu orang.

BACA JUGA:Penyebab Penundaan Pengumuman PPPK Guru 2022 Terkuak, Ada yang Tersenyum

Teman-teman dari luar Jabodetabek sudah merapat dan menginap di sekitar istana," kata Fadlun Abdilah.

Fadlun menambahkan, hingga saat ini, dari hasil konsolidasi, tenaga honorer Satpol PP yang akan turun sekitar 5 ribu orang.

BACA JUGA:Tahun Ini Tak Ada Rekrutmen CPNS di Bengkulu Selatan, PPPK?

Mereka datang dari 18 provinsi. Yakni, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Kepulauan Riau, Lampung, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah,

Ada pula Satpol PP dari Provinsi Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Aceh, Banten, Jambi, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Barat.

BACA JUGA:Perubahan RPJMD 2021-2026 Bengkulu Selatan, Bupati Sebut 4 Faktor

Sumber: