Penerima BPNT Diminta Cek Rekening, Penyaluran Tak Lagi Gunakan e-Warung

Penerima BPNT Diminta Cek Rekening, Penyaluran Tak Lagi Gunakan e-Warung

Ilustrasi penyaluran BPNT tahun 2022 dalam bentuk sembako. Tahun ini penyaluran BPNT dalam bentuk uang tunai dan langsung masuk ke rekening penerima-DOK-raselnews.com

KAUR, RASELNEWS.COM - Penerima program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kabupaten KAUR diminta mengecek saldo rekening.

Tujuannya untuk memastikan apakah BPNT sudah masuk ke rekening atau belum. Karena tahun ini penyaluran BPNT tidak lagi melalui E-Warung atau BRILink yang selama ini ditunjuk bank penyalur.

BACA JUGA:Motif Pencurian Mobil Avanza Warga Seluma yang Ditemukan Kebun Sawit Bengkulu Tengah Terungkap, Ternyata..

BACA JUGA:Catat! Bansos PKH dan BPNT 2023 di 83 Kabupaten/Kota Dibagikan Melalui PT Pos Indonesia, Berikut Daftarnya

Bantuan disalurkan dalam bentuk uang tunai dan langsung masuk ke rekening penerima. Tidak seperti sebelumnya, penyaluran dalam bentuk sembako yang diambil di E-Warung.

Perubahan sistem penyaluran BPNT ini sesuai arahan dari Menteri Sosial (Mensos) RI. Penyalurannya melalui himpunan bank milik negara (Himbara) yang akan disalurkan secepatnya yakni melalui Bank Rakyat Indonesia (BRI).

BACA JUGA:BKN: Seleksi Kompetensi PPPK Tenaga Teknis 17 Maret 2023

BACA JUGA:Alhamdulillah…Bansos PKH 2023 Tahap 1 Sudah Mulai Ditransfer, Cek Rekening Anda Sekarang Juga

"Jadi untuk BPNT itu langsung masuk rekening dan bisa ditarik oleh KPM tidak mesti harus dibelikan sembako. Nominalnya tiap bulan tetap Rp 200ribu," kata Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kaur Rahmadanizar, SE, kepada Rasel di ruang kerjanya kemarin (7/3).

Sebelumnya, KPM tidak menerima uang tunai, melainkan menerima sembako senilai Rp 200 ribu. Bentuk barang yang disalurkan berupa beras, telur, daging dan beberapa kebutuhan rumah tangga lain.

BACA JUGA:Video Emak-emak Jemur Kopi Tengah Jalan Viral, Sopir Avanza Kena Mental

BACA JUGA:Bupati Seluma ke BPD: Jangan Dikit-dikit Lapor APH!

"Kalau tahun lalu data penerima BPNT di kaur 6.870 KPM. Kami belum tahu tahun ini ada perubahan data atau tidak. KPM diminta rutin mengecek buku tabungan yang sudah disediakan sebelumnya," imbuhnya.

Sedangkan program Program Keluarga Harapan (PKH), Rahmadanizar menegaskan saat ini sebagian besar KPM sudah melakukan penarikan di bank masing-maisng.

Sumber: kepala dinas sosial kaur