Tes CPNS & CPPPK Molor

KOTA MANNA – Pelamar Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (CPPPK) formasi guru di Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) harus bersabar menunggu kepastian jadwal pelaksanaan tes yang digelar. Sebab, jadwal tes sebelumnya yang digelar pada 23–29 agustus kembali berubah alias molor menjadi 30 Agustus hingga 3 September mendatang. Bahkan, bukan hanya jadwal tes yang mundur, lokasi dimana tes akan berlangsung juga bakal berubah dari rencana awal.

Hal ini dikarenakan pihak Badan Kepegawaian Negara (BKN) belum mengeluarkan Surat Teknis (ST) terkait tempat tes tersebut. “Memang ada pengunduran jadwal seleksi PPPK guru. Seharusnya hari ini (kemarin) sudah dimulai. Tetapi, diundur 30 Agustus sampai 3 September,” ujar Plt. Kabid Pendataan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) Dinas Dikbud BS, Herwan Anwar, S.IP.

Dijelaskan Herwan, adanya perubahan jadwal tes PPPK itu merupakan keputusan dari BKN Pusat. Ini karena pertimbangan kondisi pandemi Covid-19 yang belum juga mereda hingga sekarang ini. Apalagi ada beberapa wilayah di Indonesia yang masih masuk dalam zona merah perihal jumlah kasus penyebaran virus corona.

“Lokasinya juga belum final. Sebelumnya diusulkan ada empat sekolah yang bakal jadi tempat ujian. Yakni SMPN 1 BS, SMPN 13 BS, SMPN 5 BS dan SMPN 9 BS. Tapi, untuk memperjelas hal ini, tim BKPSDM Provinsi Bengkulu sudah mengunjungi Kemenpan-RB,” sambungnya.

Sementara terkait persiapan perangkat pendukung seperti komputer dan jaringan internet diakui Herwan sejak awal fasilitas tersebut sudah disiapkan maksimal. Bahkan sudah siap diuji coba untuk kelayakan tes yang mengedepankan metode Computer Assisted Test (CAT) itu. “Harapan kami peserta tidak terlalu kecewa. Waktu luang ini baiknya dimaksimalkan dengan belajar rutin dan meningkatkan wawasan agar nanti bisa lulus,” imbaunya.

Untuk diketahui, Kabupaten BS sendiri menerima kuota 369 Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (CPPPK), khususnya untuk tenaga pendidik. Untuk tahap pertama, perekrutan CPPPK mengutamakan para tenaga honorer yang sesuai bidang keilmuan. Masa pendaftaran CPPPK tahap pertama, terdapat 1.389 peserta yang akan mengikuti seleksi.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu, Ir. Diah Irianti, M.Si, mengaku tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil dan Calon Pegawai dengan Perjanjian Kerja (CPNS-CPPPK), dijadwalkan mulai 30 Agustus 2021. Jadwal ini molor dari sebelumnya yakni 25 Agustus 2021.

Hanya saja, Diah Irianti menyatakan, surat resmi terkait jadwal tes SKD belum diterima. Namun, pengumuman sementara, tes SKD Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) akan digelar pada 30 Agustus. “Rencananya tanggal 30 Agustus. Namun masih menunggu petunjuk teknisnya dari pusat,” kata Diah, Senin (23/8).

Ditambahkan Kabid Pemberhentian, Pengadaan, Informasi dan Kepegawaian (PPIK) BKD Provinsi Bengkulu, Rufran, S.Sos, 30 Agustus, adalah dimulainya rangkaian kegiatan tes SKD instansi vertikal, kementerian maupun pemerintah daerah. “Jadi kita belum tahu jadwal resminya kapan SKD untuk Pemda,” ungkap Rufran.

Jika jadwal SKD sudah ditetapkan, tim BKN akan turun ke Bengkulu untuk meninjau lokasi tes, yang rencananya menggunakan gedung LPTIK Universitas Bengkulu. Pemprov Bengkulu telah menandatangi kesepakatan bersama dengan pihak universitas terkait penggunaan tempat tersebut sebagai lokasi tes. “Pemda sudah menyiapkan anggaran, per orangnya dikenakan biaya Rp50 ribu, ditanggung pemda masing-masing,” ujar Rufran.

Sementara terkait adanya persyaratan baru yang mewajibkan para peserta agar membawa hasil tes antigen saat mengikuti SKD, Rufran mengaku masih menunggu petunjuk teknis. Namun Rufran meminta peserta tes mempersiapkan diri. “Kalau soal itu (tes antigen), belum ada Juknisnya. Jadi belum bisa berkomentar banyak,” tutur Rufran. (rzn/cia)