Hampir Satu Tahun, Satu Kursi Dewan Kosong

BENGKULU – Satu kursi anggota DPRD Provinsi Bengkulu mengalami kekosongan sudah hampir satu tahun. Sejak Imron Rosyadi, MM, M.Si dari Fraksi Golkar mundur sebagai anggota DPRD Provinsi yang maju pada Pilkada serentak 2020 lalu, hingga kini belum ada penggantinya. Sebelumnya, partai Golkar dimana Imron bernaung telah mengusulkan penggantinya.

Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu, Samsu Amanah, S.Sos dikonfirmasi, mengatakan, belum dilakukannya pelantikan karena sampai dengan saat ini Surat Keputusan (SK) dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI belum turun. “Saat SK sudah turun maka banmus mengagendakan pelantikan,” kata Samsu.

Dia mengatakan, sejauh ini tidak ada persoalan dengan SK yang dimaksud hanya tinggal menunggu turunnya saja. Pihaknya berharap plantikan bisa segera dilakukan. “Jadi kita tunggu saja,”katanya.

Sebelumnya, Plt. Sekwan Provinsi, HM Rizal mengatakan, pelantikan dijadwalkan pada September ini. Namun hal itu tergantung dengan turunnya SK. “Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini SK pengganti Pak Imron segera turun,” katanya.

Seperti diketahui, Imron Rosyadi maju sebagai kandidat Wakil Gubernur pada Pilkada serentak dan mengajukan pengunduran diri sebagai anggota DPRD Provinsi Bengkulu pada tanggal 31 September 2020. Pengnati Imron Rosyadi disebut – sebut adalah Rahardjo Sudiro yang pada Pilkada legislatif 2019 lalu berada pada nomor dua peroelahan suara terbanyak. (cia)