Vaksin Harus Digunakan, Jangan Disimpan

BENGKULU – Gubernur Bengkulu,Rohidin Mersyah meminta Kabupaten/Kota segera mempercepat capaian vaksinasi Covid – 19. Capaian vaksinasi se - Provinsi Bengkulu saat ini masih rendah yakni 27 persen dan berada dibawah rata - rata nasional yang mencapai 36 persen.

"Masih ada Kabupaten yang capaiannya masih rendah. Vaksin yang tersedia jangan ditahan dan disimpan, namun harus segera dilaksanakan," kata seusai menyerahkan bantuan alat kesehatan berupa 1000 tabung oksigen untuk kabupaten/kota se provinsi Bengkulu di Aula UPTD Palatihan Kesehatan provinsi Bengkulu, Rabu (6/10).

Dia mengatakan, dari 10 Kabupaten/Kota di Provinsi Bengkulu, tiga kabupaten capaian vaksinasi dibawah 20 persen, yakni Kabupaten Mukomuko, Kabupaten Lebong, Rejang Lebong dan Kepahiang. Sedangkan enam Kabupaten/kota lainnya telah melebihi 20 persen, bahkan Kota Bengkulu telah mencapai 50 persen.

"Masih ada 6000 dosis vaksin yang belum terealisasi. Itu ada dibeberapa Kabupaten. Diharapkan segera direalisasikan," kata Rohidin.

Dalam kesempatan ini, Rohidin juga menyebut, bahwa bantuan 1000 tabung oksigen akan dibagikan untuk kabupaten/kota se provinsi Bengkulu. Bantuan ini merupakan hasil koordinasi dengan Kementerian Kesehatan beberapa waktu lalu. Sebelumnya pada awal tahun, kata Rohidin, kebutuhan tabung gas ini sempat dibahas dengan Kabupateb/Kota dimana minimal membutuhkan sekitar 50 tabung setiap daerah. Namun dengan adanya 1000 tabung ini, kabupaten/kota tidak perlu lagi memesan tabung oksigen. "Kita akan berikan secara merata dan proporsional untuk setiap daerah," kata Rohidin.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni mengatakan, alat kesehatan ini akan dibagikan untuk 22 RS Rujukan covid, 47 Puskesmas perawatan, 2 Klinik Kesehatan, ditambah pusat karantina dan klinik Poltekes. Hal ini sebagai upaya memenuhi kebutuhan ketika terjadi lonjakan covid. "Hari ini, alat kesehatan dibagikan Gubernur diantaranya Ventilator sebanyak 47 Unit, Oksigen Konsentrator 137 Unit, dan 1000 set tabung Oksigen," demikian Herwan. (cia)