Dewan Telusuri Polemik Lahan PT. ABS

KOTA MANNA - Menindaklanjuti aspirasi masyarakat Kecamatan Pino Raya dan Desa Bandar Agung Kecamatan Ulu Manna terkait polemik lahan PT Agro Bengkulu Selatan (ABS). DPRD Bengkulu Selatan segera melakukan tindaklanjut untuk menelusuri benang merah persoalan tersebut.

“Pekan depan kami akan undang masyarakat untuk mendengarkan penjelasan langsung dan rinci terkait polemik lahan tersebut,” kata Ketua Komisi II DPRD BS, Dodi Martian, S.Hut, MM.

Sebelumnya perwakilan masyarakat pemilik lahan yang bersengketa dengan PT ABS menyampaikan aspirasi ke DPRD menuntut agar sengketa lahan dituntaskan. Dan meminta lahan seluas 1.800 hektar dikembalikan ke masyarakat karena lahan tersebut sudah beberapa tahun terbengkalai.

Terkait hal itu, Dodi menyampaikan pihaknya akan mencari penyebab perusahaan membiarkan lahan tidak terurus. “Kami akan telisik ke berbagai sisi agar semuanya jelas. Terkait lahan perusahaan yang tidak terurus akan dicari tahu penyebabkan. Apakah perusahaan pailit atau karena persoalan perizinan,” beber Dodi.

Untuk mendapat titik terang terkait hal tersebut, dewan akan memanggil eksekutif khususnya pihak terkait yang mengurusi bidang perizinan. Informasi yang didapat akan menjadi bahan anggota dewan menyimpulkan penyelesaian informasi masyarakat. “Kami akan mendengarkan dulu penjelasan dari eksekutif terkait hal itu,” sambung Dodi.

Yang jelas, lanjut Dodi polemik lahan perusahaan dengan masyarakat harus diselesaikan sebaik-baiknya dan berdasarkan aturan. Jangan sampai polemik dibiarkan berlarut dapat menyebabkan hal-hal yang tidak diinginkan. “Kalau memang lahan tidak terurus, dan ada hak rakyat. Kembalikan ke rakyat,” tutup Dodi. (yoh)