Bersiap! Masih Ada 305 Kursi PPPK Guru

RASELNEWS.COM, BENGKULU SELATAN - Panitia Seleksi (Pansel) calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), secara khusus telah menerima jumlah peserta yang lolos pada seleksi kompetensi tahap I yang digelar pertengahan September 2021.

Hasilnya, dari 345 peserta yang mengikuti seleksi, hanya 64 orang yang dinyatakan lulus. Sementara sisanya, belum lulus dan berhak mengikuti seleksi kompetensi tahap II.

Dengan kuota PPPK Guru BS mencapai 369 orang, artinya masih tersisa 305 kursi yang akan diperebutkan pada tes kompetensi tahap II. “Dari 64 peserta yang lulus seleksi, posisi tugasnya belum kami ketahui, karena datanya bisa dicek melalui akun peserta bersangkutan,” ujar Plt. Kabid PTK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) BS, Herwan Anwar, S.IP.

Disampaikan Herwan, kelulusan ditetapkan oleh Kemendikbudristek RI. Kelulusan ditentukan dari hasil yang didapat dari para peserta. “Sebelumnya sudah ada kebijakan penambahan nilai afirmasi dari pusat. Namun angka kelulusan masih saja rendah,” ujar Herwan.

Bagi peserta yang gagal pada tes kompetensi tahap I, Herwan mengatakan mereka otomatis menjadi peserta tes kompetensi tahap II. Pemerintah menjadwalkan pelaksanaan tes tahap II pada 6-10 Desember 2021. “Jadwalnya agak mundur dari sebelumnya. Ini lantaran banyak kebijakan yang dipertimbangkan pemerintah,” ujar Herwan.

Pada seleksi tahap II, peserta yang gagal lulus tahap I akan bersaing dengan peserta baru. Pendaftaran tes PPPK tahap II dibuka pada 15-19 November, pengumuman daftar peserta, lokasi ujian sekaligus cetak kartu peserta bisa dilakukan pada 2-5 Desember 2021.

Tahap III

Sementara itu, diundurnya jadwal seleksi kompetensi tahap II, pelaksanaan seleksi kompetensi tahap III terancam ditiadakan atau hangus. Jika dikaji jadwal yang dirilis Kemendikbudristek RI, tes seleksi tahap III tidak mungkin dapat dilaksanakan di 2021 ini.

“Pengumuman hasil seleksi tahap II dijadwalkan tanggal 16 Desember. Itupun kalau tidak diundur. Sementara pengajuan sanggah pada 19-25 Desember dan pengumuman sanggah tahap II pada 30 Desember. Jadi, jadwal seleksi tahap III kapan lagi?” ujar Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III Manna, Diazdado Putrajaya, SE, M.Si.

Kalaupun pemerintah akan mengundur pelaksanaan seleksi tahap III di awal 2022, Diazdado menyebut sangat sulit dilaksanakan. Sebab anggaran seleksi dialokasikan pada APBD 2021.

“Tapi semua masih menunggu keputusan Mendikbudristek. Jika memang tahap III digelar tahun depan, daerah sebagai pelaksana tentunya hanya bisa pasrah,” pungkas Diazdado. (rzn)