Defisit Rp 40 Miliar, DPRD Minta Program Harus Efisien

RASELNEWS.COM, SELUMA - APBD Seluma 2022 mengalami defisit sekitar Rp 40 miliar. Total belanja dalam RAPBD mencapai Rp 941 miliar. Sementara total pendapatan hanya Rp 901 miliar.

Juru Bicara Fraksi Golkar DPRD Seluma, Yulian Iswandi, SE mengingatkan Pemkab Seluma lebih efisien dalam membahas prioritas program APBD 2022. Program skala prioritas harus diutamakan agar dapat dibiayai dari APBD.

"Untuk RAPBD 2022 mendatang yang akan dibahas, kami minta agar dilakukan efisiensi anggaran. Mengutamakan skala prioritas, karena anggaran defisit cukup besar. Jangan sampai program yang dikerjakan bukan skala prioritas. Apalagi sampai tidak sejalan dengan visi dan misi Bupati dan Wabup Seluma," ujar Yulian Iswandi saat menyampaikan Pemandangan Umum Fraksi terhadap RAPBD 2022, Kamis (25/11/2021).

Saat pembahasan RAPBD 2022, semua Kepala OPD juga diminta hadir agar memaparkan program kerja yang akan dilaksanakan. Jangan sampai pembahasan RAPBD justru diwakilkan, sehingga program banyak yang tidak tersampaikan dengan baik.

"Waktu pembahasan cukup singkat. Saat pembahasan kepala OPD harus hadir memaparkan semua program kerja yang akan dilaksanakan. Jangan sampai nanti diwakilkan dan program tidak tersampaikan," tegasnya.

Sementara itu, Fraksi Golkar DPRD Seluma mendukung penuh visi-misi Bupati. Yakni mewujudkan Seluma Alap dengan beberapa program pembangunan. Salah satunya program seribu jalan mulus yang menjangkau ke kawasan pedalaman Seluma.

"Fraksi Golkar mendukung semua visi dan misi Bupati Seluma. Apalagi program ini untuk kepentingan rakyat,”" pungkasnya. (rwf)